News Video Sripo

Terdengar Ledakan Besar Saat Api Melalap Enam Gudang Prima Star di Jalan Tanjung Api-Api Banyuasin

Terdengar Ledakan Besar Saat Api Melalap, Enam Gudang Prima Star di Jalan Tanjung Api-Api Banyuasin

Penulis: Haris Widodo | Editor: Rahmad Zilhakim

Laporan wartawan sripoku.com, Haris Widodo

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Kebakaran terjadi di komplek pergudangan Primastar yang berada di Jalan Tanjung Api-Api Kelurahan Sukojadi Kecamatan Talang Kelapa Banyuasin.

Pantauan Sripoku.com, Terlihat asap hitam pekat dari jalan yang ternyata berasal dari kawasan pergudangan yang berada di Banyuasin tersebut.

Kabid Damkar Banyuasin, Suparman mengatakan kejadian ini terjadi pada pukul 15.00WIB yang diduga api akibat korsleting arus listrik yang berasal dari gudang plastik.

"Kebakaran ini terjadi kira-kira Jam 3 atau setelah waktu Ashar dimana api akibat korsleting listrik dari gudang plastik,"ujarnya kepada Sripo, Jumat (31/5/2019)

Karena gudang tersebut berisikan plastik yang mudah terbakar maka api pun membesar dan angin bertiup kencang sehingga menyambar ke gudang-gudang lainnya.

= = =

Sempat Populer Bahkan Hidup Bergelimang Harta, Akhir Hayat Artis Lawas Ini Malah Berujung Tragis

Dari keterangan anggota damkar lainnya kebakaran tersebut menghanguskan 6 gudang yang berada dalam kawasan pergudangan Primastar.

Suparman mengatakan kesulitan dalam memadamkan api ini sendiri karena daerah tersebut kekurangan air sehingga api sulit dipadamkan.

"Air disini sangat kecil untuk itu kami datangkan di awal 2 mobil pemadam kebakaran. Lalu menyusul yang lainnya baik dari Banyuasin dan juga dari kota Palembang,"tuturnya.

Dari keterangannya. Sesaat api mulai membesar berbunyi ledakan besar yang berasal dari atap rangka baja gudang sehingga ambruk sebagian. "Memang ada bunyi ledakakan Gubrak...yang berasal dari atas.

Sementara itu pemilik gudang atau perusahaan tersebut enggan berbicara kepada awak media sementara itu disisi lainnya api berkobar sangat besar di gudang elektronik terlihat pekerja dari perusahaan tersebut kebingungan untuk mengeksekusi barang mana yang bisa di selamatkan.

Sampai saat ini tepatnya pukul 20.30WIB Api masih belum bisa dipadamkan karena kobaran api masih ada walaupun tak sebesar sebelumnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved