VIDEO EKSKLUSIF Dialog Prabowo dan Ustaz Abdul Somad, Ini yang Disampaikan UAS
Dalam tayangan ekslusif TvOne, Capres 02 Prabowo Subianto berdialog dengan Ustadz Abdul Somad.
VIDEO DIALOG EKSKLUSIF PRABOWO SUBIANTO DAN USTAz ABDUL SOMAD BISA ANDA TONTON DISINI
SRIPOKU.COM -- Stasiun tvOne sempat menayangkan sebuah tayangan dialog eksklusif antara calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Ustad Abdul Somad.
Dalam dialog tersebut, Prabowo sempat menanyakan alasan mengapa Ustad abdul Somad ingin menyampaikan pesan dari para ulama kepadanya.
Diakui UAS, nama Prabowo diketahui muncul setelah adanya Ijtima Ulama beberapa waktu lalu.
Dimana UAS setiap berkeliling untuk tausiyah selalu mendengar nama Prabowo.
Meski mendengar nama Prabowo, dirinya tetap bersikukuh tidak ingin tergoda.
"Selalu saya ikut ijtima ulama, jatuhan pada bapak, keliling-keliling umat sebut nama Prabowo, PAS, tapi saya tetap (netral)," ungkapnya.
UAS menceritakan, ada cerita yang disampaikan kepada Prabowo, dimana dia menemui seorang ustadz yang sudah mimpi 5 kali bertemu.
• VIDEO EKSLUSIF Dialog Ustad Abdul Somad dan Prabowo Subianto, Tonton Videonya Disini Bisa dari HP

Kemudian, saya jalan lagi ke tempat lain, Prabowo bapak dia sebut ulama yang tidak dikenal tidak viral.
"Saya datang satu tempat unik, dia tidak mau makan nasi kalau tidak mau beli di pasar, karena riba.
"Minum dia gali sumur, Menteri dia usir," ungkapnya
"Saya nekat datang, paling tamu 3 menit sudah, saya datang setengah jam 30 menit 4 mata, Prabowo dia bilang," ujarnya.
"Jadi saya berpikir lama, kalau didiamkan sampai Pilpres, kenapa tiap malam saya berpikir. 'Kenapa kau tidak cerita', akhirnya saya serahkan kepada Allah dan sudah saya sampaikan," ujarnya.
Selain itu, UAS pun meminta dua permintaan kepada Prabowo apabila terpilih nanti.
"Pertama jangan undang saya ke istana dan kedua jangan bapak beri saya jabatan," ungkapnya.
===
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul :
Dialog Prabowo dengan Ustadz Abdul Somad, UAS Ungkap Ada Ustadz Mimpi 5 Kali Sebut-sebut Prabowo
===
BPN Prabowo-Sandiaga Minta Dugaan Kecurangan Pemilu di Malaysia Diusut Tuntas
Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) pasangan Prabowo Subianto- Sandiaga Uno, Priyo Budi Santoso meminta Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mengusut tuntas dugaan kecurangan Pemilu 2019 yang terjadi di Malaysia.
Dalam video yang beredar di WhatsApp dan media sosial, tampak surat suara sudah tercoblos yang dimuat dalam puluhan kantong.
Diduga, hal ini terjadi di Selangor, Malaysia.
"Temuan Panwaslu Kuala Lumpur ini sungguh-sunggug menggemparkan publik."
"Kekhawatiran banyak pihak kemungkinan terjadinya modus kecurangan seolah sudah di depan mata."
"Ini harus ditelusuri secara serius dan diusut tuntas," ujar Priyo saat dihubungi, Kamis (11/4/2019).
Menurut Priyo, Bawaslu perlu menginvestigasi kasus tersebut secara menyeluruh untuk memastikan apakah dugaan kecurangan terjadi secara terstruktur dan masif atau tidak.
Di sisi lain, ia mengatakan, pihak-pihak yang terlibat dalam dugaan kecurangan pemilu tidak boleh kebal terhadap hukum.
"Hari-hari ini demokrasi kita sedang diuji dan dipertaruhkan apakah benar-benar berlaku jurdil atau sebaliknya."
"Saya khawatir demokrasi kita terancam," kata Sekjen Partai Berkarya itu."
• VIDEO VIRAL Penemuan Tumpukan Surat Suara Sudah Tercoblos di Selangor Malaysia

Sebelumnya, anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Rahmat Bagja menegaskan, video surat suara tercoblos di Selangor, Malaysia, bukan kabar bohong.
Kejadian ini ditemukan oleh petugas Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kuala Lumpur.
"Dari perbincangan yang ada ini bukan hoaks," kata Bagja saat dihubungi, Kamis (11/4/2019).
Meski begitu, Bawaslu belum dapat memastikan jumlah surat suara yang tercoblos itu.
Bawaslu juga belum dapat menyampaikan apakah surat suara yang dicoblos hanya surat suara calon anggota DPR RI atau ada yang lainnya.
Menurut Bagja, pihaknya masih melakukan rapat pleno terkait kejadian ini.
"Kan harus diteliti surat suaranya asli atau tidak, apakah memang surat suara dari KPU atau bukan, kemudian di mana kejadiannya."
"Kan ada beberapa video, ada yang lagi nyoblos, itu dari pengawas yang sama atau tidak," ujar Bagja.
"Kita harus cek jangan sampai nanti hanya beberapa sampel tapi kemudian merusak semua 5.500 surat suara itu," sambungnya.
===
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul :
"BPN Prabowo-Sandiaga Minta Dugaan Kecurangan Pemilu di Malaysia Diusut Tuntas"
===