Terlihat Sepele! Ternyata Segini Loh Gaji Profesi Tukang Parkir Pesawat (Ground Marshall), Tertarik?
Terlihat Sepele! Ternyata Segini Loh Gaji Profesi Tukang Parkir Pesawat (Ground Marshall), Tertarik?
Penulis: Fadhila Rahma | Editor: Welly Hadinata
Terlihat Sepele! Ternyata Segini Loh Gaji Profesi Tukang Parkir Pesawat (Ground Marshall), Tertarik?
SRIPOKU.COM - Seorang pilot akan diberikan kode oleh 'tukang parkir pesawat' ketika pesawat akan take off atau landing.
Mengenakan rompi orange dan memegang bendera, seorang tukang parkir pesawat akan sigap mengarahkan pesawat pada jalur yang benar.
Meski dinilai hanya memarkir pesawat tapi profesi tukang parkir ini ternyata sangat bergengsi loh, lihat saja gajinya.
Oleh sebab itulah banyak orang berbondong-bondong daftar di maskapai penerbangan.
Namun begitu, tanggung jawab besar juga mesti mereka tanggung.
Masalah gaji, kamu pasti kaget sendiri dibuatnya.
Jadi seperti apa profesi tukang parkir pesawat ini? Simak ulasan berikut, dilansir dari Tribunnews, Selasa (6/11/2018)
Profesi tukang parkir pesawat punya istilah resmi Ground Marshall (GM).
• 6 Cara Memilih Minyak Wangi yang Tepat Untukmu
• Swiss Open 2019 - Taklukkan Lin Dan, Anthony ke Babak Empat Besar

Tugas utama Ground Marshall membantu pilot memarkirkan pesawat ke apron setelah mendarat.
Sebagai petugas parkir pesawat, Ground Marshall biasanya akan berdiri tegak di sebuah titik dan memberikan aba-aba visual ke pilot.
Penumpang mudah mengenalinya dengan seragam khusus dan biasa bergerak-gerak tangannya sewaktu ada pesawat berjalan ke apron.
Selain dengan ATC, pilot juga harus berhubungan dengan Randi dan sejawatnya setiap hendak parkir pesawat.
Meski terlihat ringan, sejatinya profesi Randi juga berisiko. Termasuk dari ancaman sedotan mesin jet pesawat.
Seorang GM bertanggung jawab penuh menjamin pesawat dan penumpang selamat saat pesawat parkir.
Jika salah dalam memarkirkan pesawat, bisa berakibat fatal. Oleh karena itu, yang ditugaskan untuk menjadi juru parkirnya juga harus punya keahlian khusus. Bahkan, harus melalui jenjang pendidikan yang khusus.
Randi satu di antara enam GM di Bandara Sultan Thaha Saifuddin. Dia mengatakan, tanpa GM pilot akan mengalami kesulitan mengarahkan pesawatnya, karena pesawat memiliki bentuk fisik berbeda dengan kendaraan bermotor.
• Sudah Sepekan Berlalu, Solskjaer Masih Ungkit Kekalahan Manchester United dari Arsenal
• Zinedine Zidane Umumkan Skuat Pertamanya, Sang Anak Dipanggil

"Sangat penting. Sebab kendali di landasan harus menggunakan marseller, jika tidak, pilot bisa ragu mau parkirnya dimana," kata Randi, di ruang kerjanya, Rabu (17/7/2013).
Dalam bekerja, GM tidak sendirian, tapi berkoordinasi dengan pilot. Dirinya berkomunikasi dengan pilot melalui ATC yang juga berkoordinasi dengan BMKG sebagai pemandu cuaca.
Tugasnya di bandara kata pria kelahiran Jambi 1987 itu memberikan sinyal atau aba-aba visual kepada awak kemudi pesawat instruksi pemanduan.
Tugasnya juga mensterilkan lokasi landasan, termasuk jika terdapat kerikil atau besi-besian di sekitar landasan. Itu bisa berakibat fatal kepada mesin pesawat, sebab mesin pesawat tersebut mempunyai daya sedot yang kuat.
"Jangankan kerikil, manusia pun jika terlalu dekat akan tersedot juga. Maka dari itu, tempat landasan harus disterilkan," ungkapnya.
Randi mengatakan, aba-aba pertama setelah pesawat datang yaitu menggunakan gerakan say hello, atau mengangkat tangan kanan lurus ke atas.
Ini menandakan bahwa ada orang di landasan. Setelah itu mengarahkan tangan sejajar ke depan, itu menunjukkan pesawat harus parkir di sana.
Setelah itu, tangan kembali lurus membentang ke kiri dan ke kanan pertanda pesawat harus lurus.
Kemudian jika hendak mengarahkan pesawat ke kanan atau ke kiri, tangan tinggal diangkat setengah saja.
Tidak sampai disitu saja, untuk mematikan mesin saja pilot juga harus sesuai dengan instruksi marshaller. Intruksi yang diberikan berupa mengarahkan tangan ke leher mirip menyembelih hewan.
Berapa sih gajinya, nah menjadi tukang parkir pesawat gajinya lumayan loh, mulai dari 4 juta hingga sampai ada yang puluhan tergantung pada maskapai dan pengalaman serta sertifikatnya sendiri.
Ada yang menyebutnya Marshall Ground ada pula yang menyebutnya Apron Movement Control.
Meskipun sering dianggap sepele, namun keberadaan para tukang parkir pesawat ini sangat penting.
Baca: Inilah 4 Selebriti Indonesia yang Jago Terbangkan Pesawat, No 2 Punya 4 Ribu Jam Terbang
Baca: Mengapa Kebanyakan Jalur Udara Pesawat Berada di Atas Perairan atau Lautan ?

Mereka memiliki beberapa tugas vital macam melihat keadaan jalan saat akan takeoff, sampai memastikan kondisi pesawat dari luar.
Pilot mungkin melakukan hal yang sama, tapi tidak sedetail dan sejeli para tukang parkir pesawat ini.
Bayangkan saja kalau keadaan licin atau terjadi sesuatu pada roda pesawat namun tidak diberhentikan oleh tukang parkir, maka bakal terjadi kecelakaan parah.
Gaji besar wajar dengan pekerjaannya
Menjadi tukang parkir pesawat ternyata tidak sembarang orang bisa loh, mesti ada sertifikat khususnya. Jadi kalau hanya sekedar daftar saja tidak mungkin akan diterima. Apalagi mengingat tanggung jawab yang besar pula, wajarlah kalau perlu seleksi yang matang.
Jadi jika dipikir lagi, adalah hal yang wajar kalau tukang parkir pesawat ini mendapatkan gaji yang lumayan fantastis bukan?