Berita OKU

Sindir Pemerintah yang Tak Kunjung Perbaiki Jalan, Pemuda di OKU Buat Video Protes Mandi di Kubangan

Salah satunya kawasan Batumarta, Kecamatan Lubuk Raja, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Sumsel tampak kondisi jalan rusak parah dan berlumpur.

Penulis: Odi Aria Saputra | Editor: Siti Olisa
SRIPOKU.COM/ODI ARIA SAPUTRA/HANDOUT
Para kaum milenial di Batu Marta melakukan protes jalan rusak dengan cara unik, Selasa (26/2/2019). 

Mesi demikian, pihaknya mengklaim bakal mendorong pemerintah daerah untuk melakukan perbaikan. Adapun cara yang akan dilakukan yakni melalui dana bantuan Gubernur Sumsel. Bupati setempat bisa mengajukan usulan permohonan bantuan kepada pemerintah Sumsel untuk perbaikan jalan.

"Untuk jumlah anggarannya nanti sesuai dengan kebutuhan kabupaten dan kemampuan Pemprov pada saat itu. Dana ini baru pada tahun ini dialokasikan oleh HD-MY," katanya.

Gubernur Sumsel, Herman Deru menambahkan pihaknya tidak marah dengan aksi para kaum millenial yang memprotes jalan rusak di Batu Marta. Menurutinya hal itu merupakan suatu bentuk kreatifitas dari para anak muda atas keresahan mereka.

"Kita tidak marah sama mereka, karena itu suatu kreatifitas. Tapi untuk masalah jalan tak bisa instan perbaikannya harus melalui proses, kecuali bencana alam," jelasnya.

Herman Deru membeberkan pihaknya telah menyiapkan anggaran perbaikan jalan tahun 2019 sebesar Rp 1,3 T. Bantuan khusus ke kabupaten/kota di Sumsel Rp 500 M dan anggaran dari APBN sebesar Rp 1,5 T.

Diakui Deru, jalan rusak di Sumsel hampir serentak. Kondisi memprihatinkan tersebut lantaran minimnya pemeliharaan. Deru berjanji perbaikan jalan akan dilakukan pada bulan April 2019.

"Rusaknya jalan di Sumsel hampir serentak. Untuk pemeliharaannya Insya Allah akan kita lakukan pada bulan April. Untuk tanggal pastinya saya belum tahu persis," ungkapnya.

====

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved