Supermoon Terbesar Tahun Ini Terangi Langit Malam Pada 19 Februari 2019
Supermoon 19 Februari 2019 besok malam ternyata disebut juga dengan Super Snow Moon.
2. Peristiwa Langit Lainnya yang Terjadi saat Super Snow Moon
Karena berada di rasi bintang Leo, saat fenomena Super Snow Moon bulan akan berada di bujur langit yang sama dengan bintang Regulus.
Bintang Regulus adalah bintang yang paling terang dalam konstelasi Leo.
Selain itu akan ada planet yang berada di titik yang sama juga. Yaitu ada Venus dan Saturnus. Kemudian ada Merkurius dan juga Neptunus.
Rasi bintang Orion juga akan terlihat terang di bagian langit timur dan tenggara.
Rasi bintang lainnya yang terlihat ada Taurus, Gemini, dan Canis Major. Canis Major ini tempat tinggal bintang paling terang di langit malam yaitu Sirius.
3. Penjelasan mengapa jarak Bulan Bumi berubah-ubah
Kalau Supermoon terjadi saat Bulan berada pada titik terdekat, berarti ada saatnya Bulan berada pada titik terjauh.
Jawabannya adalah karena orbit Bulan saat mengelilingi Bumi itu tidak bulat sempurna, tapi berbentuk elips atau oval, sama seperti orbit Bumi mengelilingi Matahari.
Orbit berbentuk elips inilah yang membuat jarak Bulan ke Bumi itu berubah-ubah.
Namun, peristiwa ini tidak akan membuat manusia di Bumi mengalami bencana alam.
Jadi, tidak perlu takut ada Supermoon, ya.
Justru dengan adanya Supermoon, kita bisa mengamati Bulan lebih jelas lagi, terutama kalau kita menggunakan teleskop.
6. Hal yang harus diperhatikan saat ingin menyaksikan Supermoon
Bagi yang ingin melihat Supermoon, perlu diperhatikan beberapa hal berikut ini (dilansir dari artikel TribunJatim.com berjudul "Mau Menyaksikan Supermoon Malam Ini? Simak Nih 4 Hal yang Perlu Kalian Perhatikan".
- Cuaca
Cuaca merupakan faktor pendukung dalam pengamatan Supermoon.
Tak hanya Supermoon, fenomena langit lainnya juga tak akan bisa dinikmati jika cuaca tak mendukung.
Sehingga diperlukan cuaca yang cerah untuk dapat mengamati fenomena ini.
- Tempat
Fenomena Supermoon merupakan fenomenan dimana bulan akan lebih besar dan terang dari biasanya.
Maka pilihlah tempat yang lebih gelap untuk mengamati fenomenan ini.
Pasalnya, cahaya terang akan menghambat proses pengamatan.
- Posisi bulan
Dilansir dari The Independent, pengamat juga perlu memperhatikan posisi bulan.
Posisisbulan terhadap horison atau cakrawala yakni garis semu antara permukaan bumi dan langit.
Pengamatan lebih baik dilakukan saat Supermoon dengan horizon alias saat mendekati terbit akan tenggelam.
Pasalnya, hal itu akan membuat bulan tampak lebih besar.
- Tempat yang lapang
Untuk mengamati fenomena Supermoon perlu memiliki tempat yang lapang.
Usahakan jangan memilih tempat yang dikelilingi oleh gedung bertingkat.
Pasalnya, hal itu akan menganggu pengamatan fenomena supermoon ini.
Maka itu, kadang Bulan berada di titik terjauh, tapi bisa juga Bulan berada di titik terdekat dengan Bumi.
Namun, kalau dihitung secara keseluruhan, jarak antara Bumi dan Bulan itu rata-rata sekitar 384 kilometer.