Mulai Saat Ini Hentikanlah, Kebiasaan Menggelitik Balita Dapat Membahayakan, Ini Beberapa Alasannya
Ketika kita menggelitik anak dengan tujuan untuk melihatnya tertawa. Persepsi kita kerap keliru saat melihat anak tertawa ketika digelitiki.
Selain itu, anak belajar menghormati bahwa menyentuh seseorang tidak dapat sembarangan.
Mengajarkan anak otonomi tubuh
Journal of Child and Family Studies mengatakan mengajarkan anak sedari dini tentang memutuskan suatu hal berdasarkan pendapatnya adalah hal penting.
Hasil penelitian menunjukkan, ketika kita mengambil pendekatan yang lebih santai dan membiarkan Si Kecil memimpin dan mencari tahu apa yang ingin mereka lakukan, Si Kecil lebih mampu mengembangkan aktivitas otak.
Dengan kata lain, membiarkan Si Kecil mengambil peran lebih aktif dalam pengambilan keputusan membantu otak mereka mengembangkan kemampuan dan keterampilan yang akan mereka butuhkan sepanjang hidup.
Sama halnya dengan memberi keputusan kepada Si Kecil apakah mereka ingin digelitik atau tidak.
Anak dapat menyuarakan pendapat mereka sendiri dan mengendalikan tubuh mereka sendiri.
Pilih metode lain untuk kontak fisik
- Membaca bersama
Tanyakan anak apakah ia mau duduk di pangkuan ketika bercerita.
- Memijat
Beberapa anak menemukan ikatan saat dipijat terutama saat bayi.
Manfaatnya sendiri berat badan bayi bertambah dan suhu tubuh bayi menjadi teratur.
Moms dapat memijat Si Kecil menggunakan baby oil atau minyak esensial lainnya.
- Body-based play
Seperti main kuda-kudaan saat Si Kecil naik ke punggung atau lomba berpelukan.
Jadi, kurangi intensitas menggelitik karena dapat membahayakan Si Kecil.
Artikel ini telah tayang di situs nakita.grid.id dengan judul:
Apakah Benar Menggelitiki Balita Membahayakan? Ini Pendapat Pediatrik
