Atlet Blasteran Palembang-Italia Ini Harumkan Nama Sumsel, Berikut Prestasi Internasionalnya
Amanah yang merupakan atlet blasteran Italia-Palembang menyita perhatian publik pecinta olahraga air saat turun dalam ajang Festival Akuatik Indonesia
Penulis: Odi Aria Saputra | Editor: Welly Hadinata
Saat ini dia mengakui ada kendala dalam melakukan latihan seperti fasilitas akuatik di Jakabaring yang dinilai kurang baik.
Selain itu air kolam yang hijau serta tidak adanya lampu penerangan membuat latihan harus berakhir cepat.
"Saya berharap pemerintah maupun KONI bisa memperhatikan kendala itu, takutnya kalau tidak ada tempat latihan kemampuan saya hilang," jelasnya.
• Ombudsman Panggil Dishub Palembang, Diduga Maladministrasi Terkait Larangan Parkir Jalan Sudirman
• Valentino Rossi Ungkap Corak Motor Baru Yamaha 2019 Mirip Jersey Inter Milan
• Tembus 10 Juta Subscriber, Ini Hadiah yang Dijanjikan Hotman Paris Kepada Ria Ricis
Ibu Amanah Giovanna Cavenati, Lia Yuth Marzuki berpesan agar anaknya tak cepat puas.
Diakui kesuksesan sang anak tak terlepas lewat peran penting kedua pelatihnya yaitu Eri dan Adi yang sukses mengembleng anaknya dari yang biasa saja menjadi luar biasa.
Sang ibu pun menekankan anaknya agar lebih giat lagi berlatih agar dapat tetap eksis di kancah internasional bahkan olimpiade.
"Kesuksesan ini berkat didikan keras dari pelatihnya, karena tanpa mereka Amanah tidak bisa mendapatkan kemampuan seperti sekarang.
Kendati demikian, Amanah juga tak melupakan tugasnya sebagai pelajar. Di sekolah dasar Patra Mandiri, Amanah selalu masuk tiga besar di kelas.
"Tidak ada paksaan, karena memang anaknya senang olahraga ini jadi sebagai orangtua kita mengikuti saja," ungkapnya.
• Rupiah Melemah, Berikut Penjelasan Ekonom
• Jalan Desa Rusak Bak Kubangan, Babinsa TNI Satu Ini Turun Tangan Bantu Warga
• Pangdam II Sriwijaya Sertijab 11 Perwira TNI di Kodam II Sriwijaya, Berikut Nama-Nama dan Jabatannya
Pelatih loncat indah Sumsel, Adi mengakui dalam 2019 ini ada ajang kejuaraan nasional dan Pra-PON pertama kali diikuti.
Persiapan latihan terus dilakukan agar bisa meraih yang terbaik demi nama Sumsel.
"Untuk Pra-PON sekitar 7 atlet putra dan putri kita siapkan M Ridho, Veril, Suhardi, M Rizky, Ikhsan, Nurani dan Amanah, untuk turun di berbagai nomor, salah satunya nomor bergengsi, sejauh ini kita lakukan latihan kering," ungkapnya.
"Untuk porsi latihan, seperti trampolin atau di tempat kering. Ya keluhan atlet seperti air kolam hijau juga pengaruh, kemudian lampu venue tidak ada membuat waktu latihan berkurang," katanya.
===