Tak Banyak yang Tahu. Inilah Alasan Kenapa Tikungan Jalan Luar Kota Dibuat Miring

Tak Banyak yang Tahu. Inilah Alasan Kenapa Tikungan Jalan Luar Kota Dibuat Miring

Penulis: Shafira Rianiesti Noor | Editor: Sudarwan
SRIPOKU.COM/ALAN NOPRIANSYAH
Tikungan yang kerap kali memakan korban jiwa di Jalan raya Jagaraga-Muaradua, Kamis (7/7/2017). 

Tak Banyak yang Tahu. Inilah Alasan Kenapa Tikungan Jalan Luar Kota Dibuat Miring

SRIPOKU.COM - Bila kalian sering berpergian ke luar kota, tentu kalian akan bertemu dengan tikungan jalan bukan?

Pernahkah kalian perhatikan, mengapa kebanyakan tikungan jalan luar kota dibuat miring?

Ternyata tikungan jalan luar kota memang sengaja dibuat miring.

Hal itu bukan tanpa alasan dan sembarangan, melainkan jalan tersebut dibuat miring karena memiliki alasan teknis.

Dilansir Sripoku.com dari Gridoto.com Selasa (27/11/2018), saat menikung, sebenarnya kendaraan sedang melakukan gerak melingkar.

Nah gerak melingkar itu berpusat di pusat tikungan.

Gerak melingkar saat kendaraan menikung
Gerak melingkar saat kendaraan menikung (Alif/GridOto.com)

Ternyata saat menikung, sebenarnya kendaraan tertarik menuju pusat tikungan alias pusat lingkaran.

Berdasarkan konsep fisika, gaya yang menarik ke dalam pusat lingkaran disebut gaya sentripetal.

Gaya sentripetal muncul dari percepatan sentripetal, percepatan sentripetal ini muncul karena perubahan kecepatan linier (lurus) dari suatu benda, dalam hal ini kendaraan. (percepatan=perubahan kecepatan).

Perubahan kecepatan ini tidak hanya mengacu soal nilai dalam angka.

Karena kecepatan termasuk besaran vektor (memiliki nilai dan arah), perubahan arahnya juga menimbulkan percepatan.

Karena ada percepatan, maka ada gaya, seperti halnya hukum Newton II yang terkenal dengan rumus F=m.a (F=gaya, m=massa benda, a=percepatan).

Saat berada di tikungan yang permukaannya datar, hanya gaya gesekan yang berasal dari kontak antara ban dan permukaan jalan yang membuat kendaraan menikung.

Jadi singkatnya gaya sentripetalnya berasal dari gaya gesekan antara ban dan permukaan jalan.

Gaya sentripetal saat menikung
Gaya sentripetal saat menikung (Alif/GridOto.com)

Hal itulah yang menjadi alasan mengapa tikungan jalan luar kota miring.

Karena bila permukaan jalannya licin (minim gesekan), tentunya proses membelok tidak akan bisa lancar, atau malah tidak bisa menikung.

Selain itu, ada batas kecepatan tertentu tergantung dari gaya gesekannya saat menikung.

Bila melebihi kecepatan ambangnya kendaraan bisa jadi akan keluar jalur.

Sedangkan fungsi tikungan dibuat miring ke arah pusat tikungan adalah untuk menambah gaya sentripetal itu sendiri.

Lebih lanjut dengan jalan yang permukaannya miring ke arah pusat tikungan (pusat lingkaran), maka gaya sentripetalnya bertambah karena gaya kontak (gaya Normal) arahnya cenderung lebih membantu.

Ilustrasi mobil menikung di tikungan yang miring
Ilustrasi mobil menikung di tikungan yang miring (Alif/GridOto.com)

Selain itu di jalanan luar kota, kendaraan biasanya lebih ngebut dibandingkan dengan jalanan dalam kota.

Karena itu juga tikungan jalan perlu dibuat miring agar membantu pengendara untuk lancar dan selamat dalam menikung.

Bayangkan bila tikungan jalan luar kota dibuat mendatar, melewatinya harus pelan-pelan banget.

Kalau kecepatannya berlebihan, bakal gagal menikung deh alias keluar dari lintasan karena kalah dengan gaya sentrifugal (lawan gaya sentripetal).

Hari Ini dalam Sejarah: Penghargaan Nobel, Berawal dari Wasiat Alfred Nobel

Gisella Anastasia Diduga Jual Mobil Pengantin Pasca Gugat Cerai Gading Marten, Ungkap Kesedihan Ini

Biaya Haji 2019 (ONH 2019) Diusulkan Naik,Sebesar 43 dollar AS Ini Alasan Menteri Agama

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved