Berita Palembang

Stasiun DJKA Selesai Diperbaiki. Waskita Karya Pasang Jalusi untuk Belokkan Angin

Lampu lampu dan speaker sudah kembali terpasang. Aktivitas di stasiun kembali normal seperti sediakala

Penulis: Yandi Triansyah | Editor: Yandi Triansyah
Sripoku. com /Yandi Triansyah
Kapro LRT Zona 5 Erwin menunjukkan progres pemyelesaian perbaikan stasiun DJKA, Senin (5/11/2018) di Jalan Gubernur H Bastari Palembang. 

Laporan Wartawan sripoku.com Yandi Triansyah

SRIPOKU, PALEMBANG -- Waskita Karya telah menyelesaikan perbaikan plafon stasiun DJKA pasca diterpa angin kencang beberapa hari lalu Senin (5/11/2018).

Semua plafon yang rusak sudah rapi seperti semula.

Lampu lampu dan speaker sudah kembali terpasang. Aktivitas di stasiun kembali normal seperti sediakala.

Untuk menghindari plafon mudah roboh, pihak waskita memasang rangka plafon double.

Setiap per 1,2 meter kerangka dipasang secara double. Sehingga saat angin berhembus kencang plafon tak mudah terjatuh.

Kepala Proyek Zona 5 Erwin mengatakan, saat ini pihaknya tengah mempelajari arah dan mengukur arah angin di stasiun DJKA.

Untuk mengetaui kekuatan dan arah angin pihaknya memasang pita di setiap pentilasi angin di stasiun.

Stasiun DJKA selesai diperbaiki pasca diterpa angin kencang,  Senin (5/11/2018)
Stasiun DJKA selesai diperbaiki pasca diterpa angin kencang, Senin (5/11/2018) (Sripoku. com /Yandi Triansyah)

Dengan cara itu, pihaknya mengetahui kebiasaan angin berhembus ke arah mana.

Begitu arahnya sudah diketahui, maka pihaknya akan memasang jalusi (pentilasi angin) khusus untuk membelokan arah angin supaya tak menuju ke stasiun.

"Kalau sudah kita pasang Jalusi maka angin bisa kita belokan ke bawah tidak sampaj ke stasiun, " kata Erwin.

Menurut dia, jalusi yang dipasang bagian dalam dan luas stasiun. Gunanya untuk membelokan angin ke bawah dan ke atas.

"Walau jalusi terbuka tapi hujan tapi bisa masuk, " kata dia.

Erwin menjelaskan, stasiun DJKA ini berbeda dengan stasiun lainnya. Sebab di sekitar stasiun tak ada bangunan tinggi yang melindungi stasiun. Sehingga stasiun mudah tertiup angin

"Dengan kerangka plafon kita pasang dan ada jalusi mudah mudahan bisa menghalangi angin masuk, " kata dia.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved