Liga I Indonesia

Soal Investigasi PSSI Kasus Haringga Sirla: Pelatih Persib Mengaku Hanya Mau Urusi Tim

Soal Investigasi PSSI Kasus Haringga Sirla: Pelatih Persib Mengaku Hanya Mau Urusi Tim bukan yang lain

Penulis: Hendra Kusuma | Editor: Hendra Kusuma
IST
Haringga Sirla, anggota The Jak Mania yang tewas. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG-Pelatih Persib Bandung Roberto Carlos Mario Gomez tidak mau menanggapi seputar beberapa isu yang beredar belakang terkait dan berhubungan dengan Persib Bandung.

Terutama pasca tewasnya Haringga Sirla akibat dikeroyok oleh oknum Bobotoh.

Beberapa isu kemudian mengemuka, ketika Menpora meminta menghentikan  kompetisi untuk sementara waktu.

Sementara PSSI kemudian langsung melakukan investigasi dan menghentikan kompetisi hingga dalam batas waktu yang tidak ditentukan.

Menanggapi inilah, Pelatih Persib Mario Gomez menegaskan dirinya hanya ingin berkonsentrasi untuk menangani tim.

Ia mengatakan, enggan menggubris hal di luar sepakbola yang bisa mengganggu konsentrasi dirinya. 

Terlebih, saat ini ia bersama Maung Bandung tengah dalam misi mengejar gelar juara kompetisi Go-Jek Liga 1 2018. 

"Saya di sini pelatih, dan tugas saya adalah berkonsentrasi untuk bekerja di tim. Membawa kemenangan setiap pertandingan, dan membangun tim untuk terus berkembang. Saya tidak mau mengurusi banyak hal di luar pekerjaan sebagai pelatih," kata pelatih berusia 61 tahun ini seperti dilansir dari situs resmi Persib, Senin 1 Oktober 2018.

Tak hanya untuk pribadi, Gomez pun meminta kepada seluruh pemainnya agar melakukan hal serupa dengan dirinya. 

"Tentu yang paling penting adalah mereka (pemain). Fokus saja berlatih untuk menghadapi pertandingan selanjutnya. Itu tugas utama mereka," kata Gomez.

===

TPF akan Segera Serahkan Hasil Investigasi

Sementara itu, seperti dilansir dari tribunwow, sepekan sudah kompetisi Liga 1 dihentikan sementara oleh PSSI.

Sebab, sejak dihentikan pada 25 September lalu hingga batas waktu yang belum ditentukan, kini Tim Pencari Fakta (TPF) atau tim investigasi bertugas mencari fakta meninggalnya Haringga suporter Persija Jakarta, masih terus bergerak.

Selanjutnya dari fakta dan bukti yang ditemukan TPF, akan diberikan langsung kepada Komite Disiplin (Komdis PSSI) untuk menentukan hukuman dari tragedi yang terjadi dikandang Persib Bandung, bobotoh, di luar Stadion Gelora Bandung Lautan Api Bandung,Minggu (23/9/2018) lalu.

Halaman
12
Sumber:
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved