'Makan' Korban, Ledakan dan Kobaran Api Sekitar Pipa PGN di Dekat RS Siti Khadijah Palembang

Laporan wartawan Sripoku.com, Rangga Erfizal

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Api menjalar cepat menyambar pipa induk milik Perusahaan Gas Negara (PGN) yang berada di Jalan Demang Lebar Daun Palembang tepatnya di samping Kolam Retensi Siti Khadijah.

Kondisi tersebut membuat Jauhari (62) salah satu korban mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya akibat api tersebut.

Jauhari bercerita, kejadian bermula saat dirinya yang bekerja sehari-hari sebagai penambal ban di sekitar lokasi pipa gas milik PGN tersebut.

Baca: BREAKING NEWS : Diduga Bocor, Pipa Gas di Kolam Retensi RS Khadijah Terbakar

Baca: Jadwal Pertandingan dan Live Streaming Siaran Langsung Piala Asia U-16 2018 Indonesia vs India

Baca: Sedang Live Instagram, Lucinta Luna Tak Sengaja Keluarkan Suara ‘Pria’, Netizen: Jadi Takut

Saat itu sekitar setengah 8 pagi dirinya sedang menambal sepeda motor milik salah satu pelanggannya.

Saat itu tiba-tiba tercium bau gas dari sekitar lokasi.

"Kebetulan mesin kompresor yang biasa saya gunakan untuk menambal sedang konslit. Tiba-tiba, muncul saja api melingkari saya seperti kompor gas bentuknya, api melingkari tempat saya menampal," beber Jauhari yang sudah menampal ban dilokasi selama 20 tahun terakhir, Kamis (27/9/2018).

Saat api telah melingkar Jauhari nampak bingung dari mana api tersebut berasal.

Dia mencoba menyelamatkan pelanggannya terlebih dahulu sehingga dia harus mengalami luka bakar di sekujur tubuh.

Baca: Mulai Besok Situs BKN Seleksi CPNS Kemenag Bisa Diakses, Siap-siap Ini Formasinya!

Baca: Setahun Uje Meninggal, Ternyata Sunu dan Umi Pipik Sudah Tinggal Serumah? Begini Pengakuan Suci

"Ini lukanya, kena wajah, tangan, dengkul dan kaki. Yang paling parah wajah," ujarnya sambil meringis menahan sakit akibat luka bakar kepada Sripoku.com.

Sementara, Ketua RT 42 Lorong Pakjo saat ditemui Sripoku.com di lokasi kejadian membenarkan kejadian yang terjadi di wilayah administrasinya.

Menurutnya kejadian ini masih dicoba dicari titik terangnya, sebab belum dapat diambil kesimpulan apa sebab-sebabnya.

"Belum tau apakah sumber api berasal dari kompresor, rokok, atau saat sedang menambal. Kami juga saat kejadian tidak ada di lokasi, yang jelas kita juga masih mencari tau penyebabnya. Kejadian tadi berlangsung sekitar pukul setengah 8 pagi," ujarnya.

Baca: Kisah Tertangkapnya Otak Komunisme di Indonesia hingga Rekam Jejak Pembantaian Sadis PKI

Baca: Terungkap! Identitas dan Jodoh Syahrini dari Wasiat Almarhum Kakak Sebelum Meninggal

Baca: Setelah Dupa & Kemenyan, Restoran Ashanty Kembali Dikirimi Benda Misterius ‘Dari Gelagatnya Aneh’

Di tempat yang sama, Rian, salah satu warga yang tengah melintas saat kejadian mengatakan, dirinya tengah keluar membeli rokok. Saat itu api menjalar begitu besar.

"Api tadi besar ketika saya melintas kebetulan aku sedang melintas nak beli rokok. Tadi sih tak sempat liat korban karena api besar, yang kutahu tadi korbannya langsung dibawa ke RS Siti Khadijah," ujarnya.

Sementara, pihak PGN yang memadamkan api di lokasi kejadian mengungkapkan masih menyelidiki berasal dari mana api tersebut berasal.

Sekretaris Perusahaan PGN Rahmad Utama melalui Rosyid dari bagian Operasi dan pemeliharaan PGN saat berada di lokasi kejadian mengungkapkan, saat ini pihaknya telah memadamkan saluran gas yang menghubungkan ke gardu induk yang saat ini terkena dampak kebakaran.

Baca: Transformers: Age of Extinction, Perang Robot dan Mark Wahlberg, Besok Malam di Trans TV

Baca: Terjawab! Penyakit Alat Kelamin Al Ghazali Turunan, Ahmad Dhani Ungkap Fakta, Hal Fatal Ini Sebabnya

Baca: Video Kebakaran Pipa Gas di Kolam Retensi RS Siti Khadijah Palembang

"Saat ini memang untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, kami melakukan penghentian terlebih dahulu suplai gas yang melintasi gardu induk. Hal tersebut guna menghindari hal tidak diinginkan. Sehingga untuk sementara waktu suplai gas yang mengalir ke masyarakat masih diputus, karena akan dilakukan pengecekan jaringan pipa gas yang tertanam sedalam dua meter," kata Rosyid.

Saat ini pihak PGN sedang akan melakukan penggalian guna melakukan pengecekan lebih lanjut mengenai tindakan yang akan diambil.

Lihat videonya di bawah ini: