Mari Deteksi Lebih Dini Kanker Usus Besar Dimana Gejalanya Sering Dianggap Sepele dan Tak Disadari
Kebiasaan buang air besar menjadi berubah karena kanker ini. Kondisi tersebut bisa seperti bentuk tinja yang kadang encer atau kadang keras.
SRIPOKU.COM -- Menurut Yayasan Kanker Indonesia, lebih dari 35% kanker usus besar terjadi di usia produktif, yakni kurang dari 40 tahun.
Kanker jenis ini biasanya terjadi di usus besar hingga dubur.
Kanker timbul melalui imteraksi kompleks antara faktor genetik dengan faktor lingkungan.
Timbul perlahan, banyak orang yang akhirnya mengabaikan atau bahkan menyepelekan tanda-tanda penyakitnya.
Baca: KENALI, Ini Beberapa Dampak Negatif yang Ditimbulkan Ponsel Setiap Kali Digunakan
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/656451/original/kanker-usus2.jpg)
Padahal bila tak segera ditangani, kanker ini bisa mengancam jiwa.
Untuk mengantisipasinya, mari kenali berbagai tanda penyakit ini.
Terdapat dua tanda khas dari kanker jenis ini, antara lain :
Baca: Tanda-tanda Anda Terlalu Bergantung pada Pasangan Ini Dapat Merusak Hubungan
- Perubahan pada tinja
Biasanya penderita akan mengalami tinja yang bercampur darah dan lendir atau lebih dikenal juga dengan bloody stool.
Baca: Trastuzumab Subkutan, Formula Terbaru Yang Ampuh Sembuhkan Kanker Payudara, Ini Cara Kerjanya

- Kebiasaan buang air besar yang berubah
Kebiasaan buang air besar menjadi berubah karena kanker ini.
Kondisi tersebut bisa seperti bentuk tinja yang kadang encer atau kadang keras.
Baca: Panci Anda Gosong, Bersihkan dengan 5 Cara Berikut Ini Agar Kembali Kinclong
Intensitasnya pun bisa berubah seperti bisa lebih sering atau malah lebih susah buang air besar.
Terdapat cara deteksi dini yang bisa dilakukan.

Pemeriksaan yang direkomendasikan tersebut antara lain :
- Pemeriksaan colok dubur sebagai bagian dari pemeriksaan kesehatan rutin
- Pemeriksaan tes darah dan samar pada tinja di laboratorium mulai usia 50 tahun
- Pemeriksaan dengan alat yang dimasukkan ke dalam dubut (kolonskopi) dimulai pada usia 50 tahun.
Bila hasil pemeriksaan bersifat negatif, pemeriksaan rutin bisa dilakukan setiap 3-5 tahun.
Yuk mulai deteksi dini dan peka terhadap gejalanya.
Baca: Buah-Buahan Berikut Ini Ampuh Untuk Membersihkan Karang Gigi, Dicoba Yuk!
Baca: Cegah Kanker Darah dengan Mengetahui Tipe-Tipe Benjolan di Tubuh, Serta BeberapaTanda Ini
Artikel ini telah dipublikasikan di situs Nakita.grid.id dengan judul:
Deteksi Dini Kanker Usus Besar, Gejalanya Sering Disepelekan