Orangtua Suka Selingkuh, Anak Ketika Dewasa Berisiko Tak Setia, Ini Penjelasannya

sebuah studi yang dipublikasikan di Journal of Family Issues menunjukkan, anak-anak dari orang tua yang selingkuh lebih berisiko untuk selingkuh

Editor: ewis herwis
beliefnet.com
Ilustrasi selingkuh 

SRIPOKU.COM-- Benarkah anak dari orang tua yang selingkuh bakal tak setia saat dewasa?

Kita semua tak ingin perselingkuhan terjadi dalam hubungan.

Sebab, ketidaksetiaan kerap menjadi penyebab perceraian dalam pernikahan.

Misalnya saja, di Lamongan, Jawa Timur, selingkuh menjadi penyebab utama angka perceraian.

Baca: Berikut Cara Gampang Beli Game Diamond Mobile Lengends Melalui Aplikasi Go-Pay

Humas Pengadilan Agama Lamongan, Sholihin, Senin (26/3), mengatakan bahwa fenomena kecanggihan teknologi yang direpresentasikan dengan banyaknya sosial media (sosmed) diduga menjadi pemicu tingginya perselingkuhan yang berujung pada perceraian.

Ilustrasi selingkuh
Ilustrasi selingkuh (Tribunnews.com)

Baca: Huawei Luncurkan Gadget Barunya Dengan Baterai Monster dan RAM 4GB

Selain menjadi biang perceraian, selingkuh juga memiliki dampak negatif bagi anak, loh.

Dilansir dari Business Insider, sebuah studi yang dipublikasikan di Journal of Family Issues menunjukkan, anak-anak dari orang tua yang selingkuh lebih berisiko untuk selingkuh juga saat dewasa.

Dalam penelitian itu, partisipan sebanyak 294 murid diminta untuk melengkapi kuesioner.

Sejumlah 33% partisipan menjawab bahwa ibu atau ayahnya melakukan perselingkuhan.

Sementara itu, sebanyak 30% dari partisipan itu pula mengatakan bahwa mereka menyelingkuhi pasangan mereka sendiri.

Baca: Suka Disepelekan, Inilah Beberapa Faktor Penyebab Kenapa Anda Sulit Hamil

Ilustrasi
Ilustrasi (Dream.co.id)

Meskipun begitu, memiliki orang tua yang selingkuh tidak mempengaruhi cara pandang anak terhadap perselingkuhan.

Mereka tetap menganggap selingkuh sebagai hal yang buruk.

Baca: Cegah Kanker Darah dengan Mengetahui Tipe-Tipe Benjolan di Tubuh, Serta BeberapaTanda Ini

Sehingga, belum pasti apa penyebab anak-anak tersebut lebih berisiko melakukan perselingkuhan.

Fakta lain menyebutkan bahwa ayah lebih banyak melakukan perselingkuhan.

Menurut penelitian, perempuan berselingkuh untuk mencari kenyamanan yang lebih dari pasangannya.

Ilustrasi
Ilustrasi (Bintang.com)
Halaman
12
Sumber: Nova
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved