Update SFC

Ujian Duet Alan-Goran, Sriwijaya FC Tanpa Latihan dan Didampingi RD Ladeni Borneo

Persoalan demi persoalan memang melanda. Setidaknya ada tiga kekuatan baru yang kini mendukung Sriwijaya

Penulis: Hendra Kusuma | Editor: Siti Olisa
sripoku.com/anton
ilustrasi sriwijaya fc vs borneo fc liga 1 indonesia 2018 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG-Badai belum juga berlalu. Sriwijaya FC Diterpa prahara ditinggal 8 pemain kemudian mundurnya pelatih Sriwijaya FC Rahmad Darmawan, membuat skuat berjuluk Laskar Wong Kito ini meladeni Borneo FC dalam laga usiran pekan ke-18 Liga I Indonesia, di Stadion H Agus Salim, Padang, Minggu (29/7), tanpa latihan.

Persoalan demi persoalan memang melanda. Setidaknya ada tiga kekuatan baru yang kini mendukung Sriwijaya
FC pasca mundurnya pemain dan pelatih RD. Manajemen merekrut dua bek asing Alan Hendrique dan Goran Gancev di lini belakang, sementara pelatih kepala untuk sementara ditangani Subangkit yang ditunjuk sebagai caretaker.

Sementara duet Alan dan Goran, hingga kini belum bisa dipastikan apakah keduanya bisa menjamin kokohnya lini belakang yang sudah kebobolan 6 gol tanpa balas, pasca perginya duet Hamka Hamzah dan Mahamdou N'Diaye.

"Goran sudah bisa diturunkan lawan Borneo karena sudah mengantongi ITC dan kelengkapan adminisitrasi," ujar Sekretaris Faisal Mursyid, Jumat (27/7/2018).

Sementara itu, penunjukkan Subangkit juga disampaikan Augie Bunyamin, Direktur Kompetisi PT SOM. "Kita sudah terima suratnya tadi pagi, per tanggal 25 RD sudah mengundurkan diri. Beliau mengatakan panjang lebar dalam surat. Per 25 Juli tadi RD sudah tidak lagi di Sriwijaya FC, untuk selanjutnya kita menunjuk pelatih
Subangkit mendampingi tim lawan Borneo FC," ujar Augie.

Maka itu, dalam laga kandang tetapi usiran ini, Sriwijaya FC tak lagi didamping oleh Rahmad Darmawan.

Sementara ditinggal pemain pilar, tim berjuluk Laskar Wong Kito harus berupaya bangkit kembali ke papan atas klasemen Liga 1 2018.

Sebagai caretaker pelatih, Subangkit harus mampu meracik taktik jitu melawan tim berjuluk Pesut Etam itu meski baru dalam hitungan jam ditunjuk sebagai pelatih.

Namun sayang, Subangkit pun mengaku masih belum memahami kekuatan Sriwijaya FC sendiri. Karena dia baru ditunjuk pada Jumat, mendampingi tim.

"Saya baru dihubungi, dan dapat tugas dari manajemen mendampingi tim melawan Borneo di Padang," ujarnya saat dihubungi Sripoku.com  Jumat (27/7).

Subangkit bukanlah sosok baru di dunia sepakbola Sumsel. Dia pernah sukses mengantarkan SFC U-21 menjadi juara pada musim 2013 lalu.

Setelah itu, pada musim selanjutnya Subangkit dipercaya mengemban tugas sebagai pelatih kepala, menggantikan posisi Kashartadi.

Secara jujur, ia belum mengetahui siapa penggawa Sriwijaya FC yang diboyong ke Padang untuk melakoni laga tersebut saat ini.

Sehingga ia belum bisa memastikan siapa yang akan menjadi andalan saat laga nanti.

Namun, ia telah menyiapkan simulasi dan strategi awal agar tak terlalu buta dengan medan perang. Ia juga telah mengamati tim Borneo FC, yang akan menjadi lawannya di pekan ke-18 ini.

"Tim yang bagus. Mereka baru saja menang dari PS Tira di kandang musuh dengan skor 3-4, ini menjadi motivasi bagi mereka, dan mereka tak punya beban berat," ungkapnya.

Subangkit akan berhadapan dengan Dejan Antonic. Pelatih Borneo FC berdarah Serbia itu juga baru ditunjuk menggantikan Iwan Setiawan yang hengkang Maret lalu, dengan harapan bisa membawa skuat bermain apik di kompetisi Liga 1 2018 ini.

Terbukti, Borneo FC menduduki peringkat ke-7 dalam papan klasemen sementara. Berbeda dengan Sriwijaya FC, yang tercecer di posisi ke-12 merujuk kepada situs resmi Liga Indonesia.

Melihat kondisi yang ada, ditambah rumor yang saat ini tengah menimpa tim, Subangkit memilih untuk tetap tenang sembari melihat situasi ke depan. Ia akan melihat kembali kekuatan tim dan menyusun kekuatan, setelah melihat siapa pemain yang diberangkatkan dalam laga kali ini.

"Saya belum tahu bagaimana, besok (Sabtu, 28/7) nanti kita lihat siapa pemain-pemain yang berangkat," jelasnya.

Borneo FC akan menghadapi Sriwijaya FC pada laga pekan 18 Liga 1 2018 di stadion Agus Salim, Padang, Sumatera Barat, Minggu (29/7). Saat ini pasukan Pesut Etam masih menjalani latihan di lapangan UNY Yogyakarta.

Sekretaris Borneo FC, Hariansyah mengatakan timnya akan bertolak ke Padang pada Jumat malam.

"Kita nanti akan berangkat jam 10 malam waktu Indonesia Barat, penerbangan langsung ke Padang tidak pakai transit," ujar Hariansyah, Jumat (27/7).

Salah satunya pemain anyar asal Brasil, Renan Alves. Pesut Etam tidak menyertakan nama Julien Faubert di daftar pemain yang dibawa ke Padang. Faubert sudah resmi dilepas Borneo FC pada putaran kedua Liga 1 2018 ini. Salah satunya pemain anyar asal Brasil, Renan Alves.

Pesut Etam tidak menyertakan nama Julien Faubert di daftar pemain yang dibawa ke Padang. Faubert sudah resmi dilepas Borneo FC pada putaran kedua Liga 1 2018 ini.

"Kita bawa 20 pemain sesuai request pelatih, ini sudah sesuai kebutuhan jika nantinya ada pemain yang tidak bisa tampil karena cedera mendadak," ungkap Hariansyah.

Sumber:
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved