Ini Proses Terjadinya Gerhana Bulan Total yang akan Muncul Sabtu Dini Hari Nanti

Kecerlangan bulan pun akan lebih redup dibandingkan dengan kecerlangannya sebelum gerhana.

Pixabay/sagorsadat
Ilustrasi gerhana bulan. 

SRIPOKU.COM -- Deputi Bidang Geofisika BMKG, Muhamad Sadly menjelaskan, proses GBT 28 Juli 2018 dimulai ketika piringan bulan mulai memasuki penumbra bumi pukul 00.13 WIB.

Kecerlangan bulan pun akan lebih redup dibandingkan dengan kecerlangannya sebelum gerhana.

"Perubahan kecerlangan ini tidak dapat dideteksi oleh mata tanpa alat, hanya dapat dideteksi dari hasil perbandingan perekaman antara sebelum gerhana dan setelah gerhana," kata Sadly.

Lebih lanjut dia menjelaskan, ketika piringan bulan memasuki umbra bumi pukul 01.24 WIB, fase gerhana sebagian dimulai.

Hal tersebut ditandai dengan sedikit lebih gelapnya bagian bulan yang mulai memasuki umbra bumi.

Semakin lama, maka bagian gelap ini semakin besar, hingga akhirnya seluruh piringan bulan memasuki umbra bumi pukul 02.30 WIB.

"Sejak itu, bagian bulan memerah dan mencapai puncak merah yang merupakan saat puncak gerhana pada pukul 03.22 WIB," ujar Sadly.

Ilustrasi gerhana bulan total.
Ilustrasi gerhana bulan total. (TribunTimur)

Memerahnya piringan bulan ini, lanjutnya, karena cahaya matahari dihamburkan atmosfer bumi.

Selanjutnya bagian cahaya merahnya diteruskan sampai Bulan.

"Karena itu fase totalitas GBT akan berwarna kemerahan," ujar Sadly.

Dikatakannya, peristiwa memerahnya piringan bulan saat fase totalitas ini berakhir pukul 04.13 WIB ketika piringan bulan memasuki penumbra bumi.

"Sejak itu, piringan bulan terlihat gelap kembali plus adanya bagian terang pada piringan bulan, yang menandakan peristiwa gerhana Bulan sebagian kembali terjadi," ujar Sadly.

Seiring waktu, sambungnya, bagian terang semakin besar hingga akhirnya seluruh piringan bulan meninggalkan umbra bumi pukul 05.19 WIB.

Saat itu bulan berada di bagian penumbra bumi, sehingga peristiwa gerhana bulan penumbra kembali terjadi

"Kini bulan semakin cerlang, meskipun kurang cerlang dibandingkan purnama biasa hingga gerhana selesai pukul 06.30 WIB saat bulan meninggalkan penumbra bumi," kata Sadly.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved