Berita Palembang
Tol Palindra Hampir Rampung, 1 Agustus Pengendara Bisa Melintas Hingga Gerbang Indralaya
Pengerjaan mega proyek Jalan Tol Palembang-Indralaya (Palindra) saat ini sudah hampir rampung alias nyaris mencapai 100 persen
Penulis: Odi Aria Saputra | Editor: Reigan Riangga
Laporan wartawan Sripoku.com, Odi Aria
SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Pengerjaan mega proyek Jalan Tol Palembang-Indralaya (Palindra) saat ini sudah hampir rampung alias nyaris mencapai 100 persen, Kamis (26/7/2018).
Jika sebelumnya penumpang hanya dapat melintas di gerbang Pemulutan, pada 1 Agustus mendatang para pengendara sudah dapat berkendara hingga gerbang terakhir Indralaya.
Kepala Cabang Tol Palindra, Darwan Edison mengatakan hingga saat ini pihaknya belum menemukan kendala yang bisa menghambat penyelesaiaan. Pengerjaan sudah sesuai target dan sekarang telah memasuki tahapan akhir.
"Ya, saat ini kan memang kita tengah mengebut pembangunan si seksi 2 dan 3. Kalau progres progress pembangunan tol pada seksi 2 dan 3 sudah hampir 100%," ujarnya.
Baca: Jadi Jalan Tol Istimewa di Indonesia, Mahasiswa dan Ahli Teknik Sipil Belajar dari Tol Palindra
Baca: Heboh Spanduk Jalan Tol Pak Jokowi Buat Pemudik, Sudjiwo Tejo Angkat Bicara, Nampar Banget!
Ia menerangkan, sebelum resmi dilaunching memang ada beberapa tahapan yang memang memakan waktu. Terkhusus untuk pemasangan lampu jalan yang saat ini masih belum terpasang seluruh pada seksi 2 dan 3.
Kendati demikian, Edison memastikan jalan tol pertama di Sumsel tersebut bakal selesai tepat waktu sebelum pelaksanaan Asian Games 2018.
"Sekarang tinggal PJU nya saja yang belum menyala semua. Sebelum Asian Games mudah-mudahan sudah dapat dilalui," tegas Edison.

Terkait tarif Tol Palindra, Edison mengaku belum bisa memastikan berapa setelah dilaunching nanti. Sebab, keputusan mengenai tarif tersebut masih menunggu dari pemerintah.
Sementara untuk saat ini tarif e-tol masih memakai tarif normal yakni Rp 6.000 untuk mobil golongan kecil atau golongan I, golongan II Rp 8.500, golongan III Rp 11.500, golongan IV Rp 14.500 dan golongan V Rp 17.500.
"Sekarang masih tarif lama. Kalau tarif baru masih menunggu dari pemerintah setelah launching 1 Agustus nanti," jelasnya.
Baca: Pembangunan Jalan Tol Kapal Betung Bakal Terhambat, Ukuran Tanah dari Tim BPN Berubah-ubah
Baca: Prediksi Lonjakan Pemudik di Ruas Tol Palindra Capai 193 Persen
Sebelumnya, Manager Proyek Jalan Tol Palindra, Hasan Turcahyo menjelaskan setelah penyelesaian fisik maka akan dilanjutkan dengan uji laik.
Uji laik itu diprediksi hingga satu bulan karena melibatkan berbagai pihak, mulai dari Kementerian Perhubungan, Kementerian PUPR hingga Korlantas.
“Namun kami harapkan uji tersebut bisa selesai dua minggu karena ada event besar Asian Games sehingga perlu dipercepat,” ujarnya.