Rambut Shakira Akan Terkena Dampak dari Kemoterapi, Ini Langkah Denada Agar Anaknya Tak Merasa Sedih

SRIPOKU.COM - Denada sudah mengantisipasi agar putri cantiknya, Shakira tak begitu bersedih ketika merasakan dampak dari kempoterapi yang kini tengah dijalani.

Denada bercerita, Shakira hingga kini sudah menjalan empat kali kemoterapi.

Denada dan dokter mengetahui bahwa Shakira akan merasakan dampak dari pengobatan tersebut, satu diantaranya yakni kerontokan pada rambut.

Menurut Denada, Shakira senang sekali terhadap rambut panjangnya.

Agar Shakira tak begitu bersedih, Denada akan melakukan langkah yang diharapkan bisa membuat Shakira tak terlalu sedih saat kehilangan rambut panjangnya.

Seperti diketahui, putri Denada ini didiagnosis penyakit leukemia atau kanker darah pada awal Juni lalu.

"Dia didiagnosis leukemia," tutur Denada pada Feni Rose sambil menangis sesenggukan, Selasa (17/7/2018) di tayangan Rumpi.

Awal mula sang putri ketahuan mengidap leukemia adalah usai pulang liburan.

Sang putri, ayahnya Jerry Aurum serta tantenya Vera Wirianta pergi liburan ke Portugal pada pertengahan Mei 2018 silam.

Ketiganya pun menghabiskan waktu demi menjelajahi tempat kelahiran sang pesepakbola ternama, CR7.

Usai pulang, Denada curiga soal kondisi tubuh sang putri.

Hatinya jelas-jelas mengatakan ada yang tak beres dengan Shakira

Kejanggalan dan kecurigaan Denada itu adalah soal banyaknya lebam dan memar yang ada di tubuh Shakira.

Setelah itu, Denada dan Shakira menjadi bintang tamu di acara Rumpi yang memang dipandu Feni Rose pada akhir Mei.

Shakira terlihat begitu bahagia dan masih ceria.

Denada pun sempat melupakan kekhawatiran soal kecurigaaannya tersebut.

Namun hal tak terduga terjadi, Shakira tiba-tiba demam tinggi.

Denada pun langsung pergi ke rumah sakit di Jakarta, dan dokter tersebut memvonis sang putri terkena leukemia.

Alhasil, dokter pun membuatkan rujukan untuk berobat ke Singapura.

Kini, Shakira sudah menjalani 1,5 bulan perawatan di National University Hospital, Singapura.

Perawatan untuk leukemia ini mengharuskan si pengidap untuk kemoterapi.

Denada menjelaskan kemoterapi yang dijalankan Shakira itu bermacam-macam.

Di bulan pertama, Shakra sudah menjalani 4 kali kemoterapi.

"Ada 4 kemo, kemo suntik, kemo obat minum, kemo infus, dan kemo langsung disuntikkan ke sum-sum tulang belakang," tutur Denada.

Shakira akan bolak-balik seminggu dua kali untuk lakukan kemoterapi tersebut.

"Dateng langsung disuntik, di ini, di itu," papar Denada lagi.

Selain itu juga, setiap beberapa lama sekali, sum sum tulang belang Shakira akan diambil untuk dimonitor perkembangannya.

Dan kemoterapi ini tentunya akan menyebabkan rambut Shakira akan perlahan rontok.

"Potong rambut, karena Shakira selalu suka rambut panjang.

Dan aku sudah dibilangin sama dokter, she's gonna lose most over head, dia akan kehilangan hampir seluruh rambutnya,"

Denada menginstruksikan kepada saudara-saudaranya untuk memotong rambut menunjukkannya kepada Shakira.

Hal tersebut agar Shakira tak begitu bersedih ketika rambut panjangnya juga perlahan demi perlahan akan kehilangan rambutnya.

Setelah seluruh keluarganya memamerkan rambut pendek tersebut kepada Shakira.

"Aku juga mau potong rambut pendek," ujar Denada pada Shakira.

Denada pun balik ke Jakarta hanya untuk potong rambut.

"Aku balik ke Jakarta, aku potong rambut pendek," tutur Denada.

Awalnya, Denada pun ingin memnagkas habis rambutnya, namun karena tuntutan pekerjaan ia pun hanya memotong sebagian rambutnya.

Lalu, Denada kembali ke Singapura dan menunjukkan rambut barunya yang kini sudah pendek.

Shakira pun tak terlalu kecewa ketika ibunya memotong rambut panjang yang jelas sangat disukainya.