Ini 4 Kasus Driver Taksi Online Dibegal di Palembang, No 2 Paling Sadis, No 4 Beritanya Masih Hangat

Tak hanya dirampok, seringkali konsumen yang gelap mata sampai membunuh sang supir. Ini 4 kasus pembegalan supir taksi online di Palembang.

Penulis: Tresia Silviana | Editor: Tresia Silviana
Kolase Sripoku.com
Mobil dan mayat pria yang ditemukan diKecamatan Babat Toman Kelurahan Musi Banyuasin, Kamis (14/6/2018) 

Diberitakan sebelumnya Try Widiyantoro driver taksi online hilang.

Dirinya tak lagi pulang ke rumah di Jalan Letnan Murod Lorong Sakura Talang Ratu Kecamatan Sukarami Palembang.

Tri yang mengendara mobil Xenia warna silver BG 1352 RP, diketahui mengambil penumpang di arah Pakjo dan mengantarkan penumpang tersebut ke arah Kenten Laut.

Baca: Tak Kalah dari Dirinya, Begini Pesona Ibu Mertua Happy Salma Saat Muda Cantiknya Indonesia Sekali

Hingga akhirnya Tri dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kamboja, Kota Palembang Sabtu, (5/5/2018) kemarin.

Gelinang air mata terlihat jelas diwajah istirnya Rohana saat melihat jenazah Tri dimasukan kedalam liang lahat.

Beberapa kali Tsabit anak laki-laki Tri bergerak gelisah dan menangis seraya tau akan berpisah dengan bapaknya.

Pemakaman Tri sendiri dihadiri oleh ratusan pelayat baik dari keluarga, dan rekan seprofesi korban.

Berbagai ucapan belasungkawa pun mengalir kepada keluarga.

Suasana pemakaman Tri Widyantoro
Suasana pemakaman Tri Widyantoro (SRIPOKU.COM/SHAFIRA RIANIESTI NOOR)

Baca: Cantik dan Seksi, Ini 10 Potret Erika Carlina Pacar Baru Ryuji Utomo, Bandingkan sama Ariel Tatum!

3. Sopir Taksi Online Dibegal di Kawasan Sukawinatan

Salah satu sopir taksi online mengalami pembegalan di kawasan Sukawinatan, Minggu (20/5/2018).
Salah satu sopir taksi online mengalami pembegalan di kawasan Sukawinatan, Minggu (20/5/2018). (Kolase Sripoku.com/IST)

Kasus pembegalan kembali menimpa sopir taksi online di Palembang, Minggu (20/5/2018) kemarin.

Kejadian pembegalan ini diketahui terjadi di wilayah Kuburan Cina, Kelurahan Sukawinatan, Kecamatan Sukarami.

Kabar pembegalan ini pun dibenarkan oleh salah satu warga yang tinggal di Perumahan YPAC.

Menurut warga yang tak diketahui identitasnya ini, sang sopir taksi online mengalami pembegalan sekitar pukul 7 atau jam 8.

Mobil korban awalnya diketahui berada di depan rumah salah satu warga yang berada di perumahan tersebut.

Saat itu, korban sebelumnya menerima orderan dari 3 orang untuk diantar dari wilayah International Plaza menuju ke kawasan Sukabangun.

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved