Demi Menikahi Rakyat Biasa, 4 Putri Kerajaan Jepang Ini Rela Lepas Gelar Bangsawan
Cinta terhalang kasta adalah masalah klasik yang terjadi di dunia ini. Bukan hanya dongeng, kisah anak bangsawan jatuh cinta
SRIPOKU.COM - Cinta terhalang kasta adalah masalah klasik yang terjadi di dunia ini.
Bukan hanya dongeng, kisah anak bangsawan jatuh cinta pada rakyat biasa ternyata benar-benar ada.
Jika cinta sudah bicara, kasta, kedudukan dan tahta seperti tidak ada artinya lagi.
Berita Lainnya:
Di Inggris Charlotte Nama Putri Kerajaan, di Jepang Diusulkan Nama Monyet
Itulah yang terjadi pada 4 putri kerajaan Jepang yang rela melepas status kebangsawanannya demi mendapatkan cinta sejati mereka.
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut 4 putri kerajaan Jepang yang memilih menikah dengan keturunan rakyat biasa.
1. Putri Sayako Kuroda

Putri kekaisaran Jepang yang mendapat julukan Putri Nori ini punya kisah sangat menyentuh demi memperjuangkan cintanya.
Ia adalah putri satu-satunya kaisar Akihito yang jatuh hati dengan pria yang bukan keturunan bangsawan, Yoshiki Kuroda.
Keduanya akhirnya menikah dengan biaya sendiri, tanpa bantuan dari kaisar.
Setelah menikah, Sayako bekerja keras dan hidup mandiri bersama suaminya, Yoshiki.
2. Putri Noriko Senge

Putri Noriko menikahi seorang putra dari kepala kuil besar Izumo Taisha di Prefektur Shimane yang bukan golongan bangsawan.
Berbeda dengan Sayako, pernikahan Putri Noriko masih dihadiri keluarga kerajaan meskipun setelah menikah ia melepas gelar kebangsawanannya.
Setelah menikah, Putri Noriko Senge dan suaminya tinggal di rumah biasa yang letaknya tak jauh dari kuil.
Mereka juga sering trelibat dalam acara ritual dan festival yang diselenggarakan oleh kuil tersebut.
3. Putri Takako Suga

Putri Takako Suga adalah anak bungsu Kaisar Jepang, Hiroto.
Ia memilih menikah dengan pria yang bukan dari keluarga kerajaan bernama Hisagana Shimazu.
Setelah menikah, sang putri pun harus rela melepas status kebangsawanannya dan mengikuti nama suaminya menjadi Takako Shimazu.
4. Putri Mako
Putri Mako adalah cucu Kaisar Jepang saat ini, Kaisar Akihito
Terlibat cinta dengan pria dari kalangan rakyat biasa bernama Kei Kumuro, putri Mako dari kerajaan Jepang rela diusir dari kerajaannya.
Kisah cintanya menjadi yang paling menarik di antara cerita putri yang lain.
Mako jatuh cinta pada pandangan pertama saat bertemu Kei di sebuah restoran yang saat itu bekerja di perusahaan pariwisata dan kelautan.
Keduanya saling mengenal ketika duduk di bangku kuliah tahun 2012 di Universitas International Tokyo.
Sesuai dengan aturan kerajaan, Putri Mako harus kehilangan semua statusnya sebagai keluarga kerajaan jika menikah dengan rakyat biasa.
Meskipun sudah memutuskan menikah dan disetujui orangtua masing-masing mempelai, namun semua tidak berjalan dengan mulus.
Keduanya tetap butuh proses ritual dan adat istiadat Jepang.
Penulis: Rizky Tyas Febriani
Berita Ini Sudah Diterbitkan di Situs http://travel.tribunnews.com/ dengan Judul:
4 Putri Kerajaan Jepang Ini Rela Lepas Gelar Bangsawan Demi Menikahi Rakyat Biasa