Ramadan 2018
Astagfirullah! Begini Pedihnya Ancaman Bagi Orang yang Meninggalkan Puasa Ramadan
Rasulullah SAW menjawab, ”Mereka adalah orang-orang yang berbuka (membatalkan puasa) sebelum tiba waktunya.
Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: Rizka Pratiwi Utami
Selain hadis ini ada beberapa ancaman bagi yang meninggalkan puasa, yang akan kami uraikan di bawah ini:
1. Ia melanggar perintah allah SWT dalam menyempurnakan ibadah (membatalkan puasa sebelum waktu berbuka).
Allah SWT berfirman:
وَكُلُوا وَاشْرَبُوا حَتَّىٰ يَتَبَيَّنَ لَكُمُ الْخَيْطُ الْأَبْيَضُ مِنَ الْخَيْطِ الْأَسْوَدِ مِنَ الْفَجْرِ ۖ ثُمَّ أَتِمُّوا الصِّيَامَ إِلَى اللَّيْلِ
Dan makan minumlah hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar. Kemudian sempurnakanlah puasa itu sampai datang malam [QS Al-Baqarah: 187]
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا أَطِيعُوا اللَّهَ وَأَطِيعُوا الرَّسُولَ وَلَا تُبْطِلُوا أَعْمَالَكُمْ
“Hai orang-orang yang beriman taatlah kepada Allah dan taatlah kepada rasulnya dan janganlah kamu membatalkan amal-amalmu [QS. Muhammad: 33]
2. Ia telah menjerumuskan diri pada perangkap syahwat.
Seorang muslim yang tidak menuntasknpuasanya karena menuruti keinginan syahwatnya, berarti ia telah terperangkap dalam jeratan syahwat yang sangat ditakutkan Rasulullah SAW. Sebagaimana dalam Sabdanya:
Aku mengkhawatirkan atas umatku syirik dan syahwat tersembunyi.
Abu Umamah bertanya, “wahai Rasulullah, Apakah umatmu akan melakukan kesyirikan setelahmu?
Beliau menjawab, ya memang meraka tidak menyembah matahari, bulan batu dan berhala. Akan tetapi mereka memamerkan perbuatan mereka.
Sedang syahwat tersembunyi adalah apabila salah seorang diantara kamu di pagi hari berpuasa lalu syahwatnya menggodanya hingga ia meninggalkan puasanya. [HR Ahmad]
3. Ia menjerumuskan diri terhadap siksa yang sangat pedih di akhirat.
Seorang yang tidak menuntaskan puasanya akan mendapat siksa yang sangat pedih di akhirat sebagaimana yang disebutkan dalam hadis berikut: