Bunda Setelah Melahirkan? Cek Bagian Tubuh Anda dan Segera ke Dokter Ya
Merawat sang buah hati memang akan menyita waktu ibu. Namun, jangan lewatkan jadwal pemeriksaan dan konsultasi dokter pasca kelahiran.
SRIPOKU.COM , JAKARTA - Merawat sang buah hati memang akan menyita waktu ibu. Namun, jangan lewatkan jadwal pemeriksaan dan konsultasi dokter pasca kelahiran.
Pakar fisiologi sekaligus konsultan penurunan berat badan, Grace Judio Kahl menyarankan para ibu untuk memerhatikan konfisi fisik seawal mungkin usai kehamilan.
Berita Lainnya:
Ternyata Anak Ketiga Kate dan William Miliki Arti yang Klasik, Apa Artinya?
Hal ini agar tubuh cepat pulih dan kembali seperti semula.
Menerapkan pola makan sehat dengan cara balanced diet, olahraga ringan, perbanyak konsumsi air putih dapat mempercepat proses pemulihan.
Meski begitu, konsultasikanlah pada dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Cek Perubahan Tubuh Bunda
Bagi sebagian wanita, melahirkan adalah proses yang sangat menegangkan. Namun, rasa lega dan gembira akan dirasakan sang ibu dan keluarga ketika melihat si kecil.
Ibu tidak seharusnya berlega hati dahulu, karena masih ada proses pasca melahirkan ketika tubuh memulihkan diri dan berubah menyesuaikan kondisi.
Grace menyebutkan lima perubahan yang terjadi pada bagian tubuh ibu pasca melahirkan.
1. Rambut dan Kulit
Perubahan hormon, stres dan kelelahan setelah melahirkan memengaruhi kondisi rambut dan kulit. Beberapa masalah yang mudah timbul pada ibu setelah melahirkan, yakni jerawat, rambut rontok, dan kloasma.
"Waktu selesai melahirkan, hormon estrogen dan progesteron turun drastis. Nanti menyusui jadi banyak. Kondisi ini menimbulkan stres dan berpengaruh pada fisik," kata Grace di kawasan Kebayoran, Jakarta, Selasa (15/5/2018).
Sedangkan kloasma, yaitu bercak kecoklatan pada kulit bibir, hidung, pipi, atau dahi, bisa saja timbul atau menghilangkan setelah kehamilan.
2. Perubahan Payudara
Payudara ibu setelah melahirkan akan mengendur, puting berubah warna dan berpotensi timbul strecht mark.
Ketika ASI keluar pun bisa menimbulkan rasa nyeri, keras, penuh dan sensitif. Tak jarang bagian tubuh ini pun membengkak.
3. Perubahan Abdomen
Grace menyebut perubahan yang sering terjadi pada perut ibu usai melahirkan, yakni timbul strecth mark dan selulit, lemak menumpuk, dan kulit kendur.
"Perubahan yang paling sering di kulit luar, lemak dan ototnya. Organ dalam tubuh itu ditahan otot, tapi bisa mengembang hingga sobek. Di bagian luar ada lemak, paling luarnya lahi ada kulit teregang jika karetnya rusak akan ada strecth mark," terang pendiri LightHouse itu.
Selain itu, perut juga berpotensi mengalami diastasis recti atau kondisi yang membuat perut ibu tak kempes lagi meski sudah melahirkan.
4. Perubahan pada Vagina
Setelah melahirkan, vagina dan perineum (daerah antara rektum dan vagina) akan meregang, bengkak dan lebih sensitif. Bagian intim ini juga akan mengeluarkan cairan berupa darah selama beberapa minggu.
Otot-otot pada vagina akan melemah sehingga sering terjadi sulitnya menahan air kencing bagi ibu pasca melahirkan.
"Otot penyangga pada panggul itu melemah sehingga kantung kemih sulit menahan pipis tadi ya," ujarnya.
Penulis: Ria anatasia
Berita Ini Sudah Diterbitkan di Situs http://www.tribunnews.com/kesehatan/ dengan Judul:
Bunda Usai Melahirkan? Cek Bagian Tubuh Anda dan Segera Cek ke Dokter Ya