Catat Tanggalnya! Lakukan Amalan ini di Malam Nisfu Syakban, Dapat Hapus Dosa
Melakukan ibadah di malam ke 10 Syakban atau Nisfu Syakban memiliki keutamaan yang luar biasa dibandingkan malam-malam lainnya.
Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: wartawansripo
SRIPOKU.COM - Syakban berarti bulan penuh berkah dan kebaikan.
Pada bulan ini Allah membuka pintu rahmat dan ampunan seluas-luasnya.
Karenanya, dianjurkan untuk memperbanyak ibadah sunah seperti puasa sunah.
Bulan Syakban sebentar lagi memasuki tanggal 10 Syakban, tepatnya jatuh pada Senin, 30 April 2018.
Tanggal 10 Syaban bagi umat Islam juga diperingati sebagai malam Nisfu Syakban.
Melakukan ibadah di malam ke 10 Syaban atau Nisfu Syakban memiliki keutamaan yang luar biasa dibandingkan malam-malam lainnya.
Dilansir tim Sripoku.com dari NUOnline, pada malam nisfu syakban dianjurkan untuk menghidupkan malam dengan melalukan berbagai amalan.
Setidaknya terdapat tiga amalan yang dapat dilakukan, menurut kitab Madza fi Syakban karya Sayyid Muhammad Alawi Al-Maliki.
1. Memperbanyak doa
Anjuran ini didasarkan pada hadits riwayat Abu Bakar bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda,
ينزل الله إلى السماء الدنيا ليلة النصف من شعبان فيغفر لكل شيء، إلا لرجل مشرك أو رجل في قلبه شحناء
Artinya, “(Rahmat) Allah SWT turun ke bumi pada malam nisfu Syakban. Dia akan mengampuni segala sesuatu kecuali dosa musyrik dan orang yang di dalam hatinya tersimpan kebencian (kemunafikan),” (HR Al-Baihaqi).
Baca Juga :
Tahukah Kamu, Inilah 4 Jenis Makanan yang Harus Dihindari Saat Menjalankan Ibadah Puasa, Ternyata!
Jelang Puasa, Permintaan Daging Meningkat, Ketua Ampera Siapkan Pasokan Daging Ayam Beku
2. Membaca dua kalimat syahadat sebanyak-banyaknya
Dua kalimat ini sangat baik dibaca kapan pun dan di mana pun terlebih lagi pada malam nisfu Syakban.
Sayyid Muhammad bin Alawi mengatakan,
وينبغي للمسلم أن يغتنم الأوقات المباركة والأزمنة الفاضلة، وخصوصا شهر شعبان وليلة النصف منه، بالاستكثار فيها من الاشتغال بكلمة الشهادة "لا إله إلا الله محمد رسول الله".
Artinya, “Seyogyanya seorang muslim mengisi waktu yang penuh berkah dan keutamaan dengan memperbanyak membaca dua kalimat syahadat, La Ilaha Illallah Muhammad Rasululullah, khususnya bulan Syakban dan malam pertengahannya.”
3. Memperbanyak istighfar
Tidak ada satu pun manusia yang bersih dari dosa dan salah.
Itulah manusia. Kesehariannya bergelimang dosa. Namun kendati manusia berdosa, Allah SWT senantiasa membuka pintu ampunan kepada siapa pun.
Karenaya, meminta ampunan (istighfar) sangat dianjurkan terlebih lagi di malam nisfu Syakban.
Sayyid Muhammad bin Alawi menjelaskan,
الاستغفار من أعظم وأولى ما ينبغي على المسلم الحريص أن يشتغل به في الأزمنة الفاضلة التي منها: شعبان وليلة النصف، وهو من أسباب تيسير الرزق، ودلت على فضله نصوص الكتاب، وأحاديث سيد الأحباب صلى الله عليه وسلم، وفيه تكفير للذنوب وتفريج للكروب، وإذهاب للهموم ودفع للغموم
Artinya, “Istighfar merupakan amalan utama yang harus dibiasakan orang Islam, terutama pada waktu yang memiliki keutamaan, seperti Syakban dan malam pertengahannya. Istighfar dapat memudahkan rezeki, sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur’an dan hadits.
Pada bulan Syakban pula dosa diampuni, kesulitan dimudahkan dan kesedihan dihilangkan.
Itulah tiga amalan utama di malam nisfu Syakban menurut Sayyid Muhammad.
Semua amalan itu berdampak baik dan memberi keberkahan kepada orang yang mengamalkannya.
Mari menghidupkan malam nisfu Syakban dengan memperbanyak doa, membaca dua kalimat syahadat, istighfar dan kalimat mulia lainnya.
Semoga Allah senantiasa memberikan ampunan pada umat-Nya.
(Sripoku.com/Rizka Pratiwi Utami)