Ucapan Duka Penuhi Dinding Facebook, Rekan Korban Sebut Tri Widyantoro Mati Syahid, Ini Alasannya!

Kabar ditemukannya jasad sopir taksi online bernama Tri Widyantoro pada Jumat, (30/03/2018) membuat geger warga Palembang.

Penulis: pairat | Editor: pairat
facebook/kolase sripoku.com

SRIPOKU.COM-- Kabar ditemukannya jasad sopir taksi online bernama Tri Widyantoro pada Jumat, (30/03/2018) membuat geger warga Palembang.

Tanda tanya warga terjawab sudah setelah dilakukan pencarian selama 40 hari lebih.

Tri Widyantoro menghilang usai menerima order terakhir mengantar penumpang ke Kenten Laut dengan menelusuri jalan Noerdin Panji.

tri widyantoro, driver taksi online yang menghilang
tri widyantoro, driver taksi online yang menghilang (Kolase Sriwijaya Post)

Dari pantauan Sripoku.com terlihat akun facebook @tri widyantoro dipenuhi ucapan duka dari rekan korban.

Salah seorang rekan korban @Purwanto Dono menulis ucapan belasungkawa di dinding facebook korban.

Ia menyebut kematian Tri tergolong syahid karena meninggal dalam keadaan sedang mencari nafkah untuk anak dan istri.

Tak lupa ia mengucapkan rasa terima kasih kepada Jatanras Polda Sumsel yang telah berhasil menangkap pelaku pembunuhnya.

Ia berharap pelaku mendapat balasan yang setimpal dengan apa yang dilakukannya dan semoga istri dan anak beserta keluarga besar diberi kesabaran dan ketabahan menerima cobaan ini.

Tri Widyantoro, driver Go-Car yang hilang dan istrinya, Rohana
Tri Widyantoro, driver Go-Car yang meninggal dan istrinya, Rohana (Dok. Pribadi)

Berikut tulisan lengkapnya:

"Setelah satu setengah bulan hilang, sahabat kami Tri Widyantoro akhirnya ditemukan. Driver Go Car itu syahid saat bekerja krn ditemukan tewas dg kondisi telah menjadi tulang belulang. Terima kasih tim jatanras Polda Sumsel yg telah mengungkap kasus ini, tegakkanlah keadilan dg mengusutnya hingga tuntas. Dari 4 pelaku sdh ditangkap 2 orang, salah satunya tewas tertembak. Semoga keluarganya diberi ketabahan dan kesabaran menghadapi cobaan ini.

Selamat jalan Tri, semoga syahidmu menjadi surgamu. Allahumahfirlahu warhamhu waafihi wafuanhu. Aamiin.

#RIP Tri Widyantoro"

Selain itu, ucapan duka pun datang dari warganet lainya:

@Safitiri E sitompul "Innalilahiwainnailaihirojiun..... Slmt jalan bang tri... Smoga ditempatkan di surga NYA... Krn kamu orang yang baik..... Utk keluarga terutama istri n anak2...smoga kuat tabah dan iklas ya.... Aamiin yra.."

@Rames Baelah "Sahabat kami akan jadi saksi bahwa engkau orang baik engkau termasuk golongan org yg mendapat syahid Semua akan mengenangmu karena kebaikanmu...sifat penolongmu.. Yan selamat jalan...surgalah tmp mu"

Rasa simpati warganet pun muncul saat Sripoku.com membagikan berita beberapa fakta kronologi meninggalnya Tri Wodyantoro ke akun facebook Sripo pada Jumat malam, (30/03/2018).

Sejak diunggah sudah 52.667 ribu dijangkau warganet dan 19 kali dibagikan oleh warganet.

Doa serta ucapan belasungkawa pun muncul di kolom kementar.

@Romelah Melah:  Innalilahi wainnailaihi rojiuunnn..semoga almarhum Khusnul khatimah..dan keluarga yang di tinggalkan di berikan ketabahan.Aminnn

@Diany Any: innallilahiwainnalilahirojiun,smg almarhum khusnul khotimah dan dilapangkan kuburnya untuk keluarga yg ditinggalkan diberi kesabaran

@Julieta Daud: Semoga husnul khotimah

Selamat jalan Tri Widyantoro!

7 fakta kronologi kematian Tri Widantoro yang dihimpun Sripoku.com dari beberapa data di lapangan:

 Tri Widyantoro dikabarkan hilang sejak, Kamis (15/2/2018).

Kabar pertama kali hilangnya pria berjanggut tipis ini tersebar di sosial media.

Dikutip Sripoku.com dari akun instagram @plglip, pihak keluarga menuliskan jika yang bersangkutan hilang saat berada di kawasan Kenten Laut.

Berikut tulisan lengkapnya.

"Teman-teman ini om kami, Tri Widyantoro dari semalam sampe skrg blm ada info..mohon dibantu share ya.. oom gocar terkahir online jam 4 sore Kamis 15/2/2018. Kabar terakhir menuju kenten laut..mobil xenia silver BTG 1352 RP. Trims..," tulisanya.

2. Pakaian terakhir korban

Menurut keterangan istrinya, Rohona, korban terakhir mengenakan baju kaos putih polos dan menggunakan celana jeans abu-abu serta menggunakan sandal jepit warna hitam.

3. Kendaraan yang digunakan Tri Widyantoro

Korban Tri Widyantoro saat beroperasi menggunakan mobil Daihatsu Xenia (Silver), dengan nomor plat mobil BG 1352.

4. Transaksi terakhir taksi online

Adanya info broadcast dari sosial media Instagram bahwa driver Go-Car, Tri Widyantoro hilang saat mengambil orderan di daerah Kenten Laut.

Driver Go-Car Henry, saat dihubungi via telp, Sabtu (17/2/2018) mengatakan, kejadian bermula saat korban mendapat orderan di Jalan Kapten Anwar Arsyad, Demang Lebar Daun Palembang, atas nama orderan Ali Suhendra dan total pembayarannya Rp 144.000, dengan tujuan Kenten Laut, Banyuasin, Sumatera.

5. Pencarian Korban 

Pada 17 Februari lalu, sekitar 20 orang lebih rekan driver Go-Car bergerak cepat mencari korban ke Desa Muara Telang, Banyuasin.

Pada sat itu, diketahui dari GPS posisi handphonenya terakhir di dekat desa Muaratelang Marga, Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan.

Pimpinan regu pencarian, Rian mengatakan hasil pencarian ke TKP ternyata masuk ke dalam Dusun Telok Bayo, Banyuasin.

Dibantu dengan pihak kepolisian dan tim SAR, kami pun menyusur ke dalam desa.

Tim SAR, polisi, dan Driver Go-Car saat mencari korban Tri Widyantoro di Dusun Telok Bayo, Banyuasin, Sabtu (17/2/2018).
Tim SAR, polisi, dan Driver Go-Car saat mencari korban Tri Widyantoro di Dusun Telok Bayo, Banyuasin, Sabtu (17/2/2018). (IST)

===

Rian menambahkan desa tersebut tidak memungkinkan bila pelaku melakukan eksekusi kepada korban.

Karena desa tersebut sangat padat penduduk dan juga suasananya ketika tim pencarian masuk, warganya langsung sigap.

Tak hanya itu, pencarian di hari ketiga menurunkan tim satgas pencarian korban yang dibagi menjadi tiga tim. Tim pertama terdiri dari 28 orang, tim dua terdiri dari 28 orang dan tim yang terakhir khusus dari pihak keluarga menyusuri pesisir yang ada di daerah jalur, mulai dari jembatan 1 sampai jembatan lima.

Namun pencarian pada waktu itu pun tak membuahkan hasil.

Baca:

Wow Bak Berbie! Begini Gaya Nia Ramadhani, Jessica Iskandar dan Sophia Latjuba Saat Dibalut Kebaya

Bosan Liburan di Hotel? Yuk Rasakan Wisata Alam di Pegunungan Sukabumi, Ada Tenda Lho

6. Rohana istri Tri Widyantoro meminta bantuan Jatanras.

Melihat pencarian belum membuah hasil, Rohana akhirnya  mendatangi tim Jatanras (Kejahatan dan Kekerasan) Subdit III Ditreskrimum Polda Sumsel, pada Senin (19/2) lalu.

Bersama kerabat perempuanya, Rohana meminta kepada petugas Jatanras untuk secepatnya mencari keberadaan suaminya yang sudah hilang lima hari tersebut.

Kepada petugas Jatanras, Rohana mencurahkan permintaannya yakni mencari Tri, suaminya.

Diminta juga agar tim Jatanras melakukan penelusuran di lokasi yang sebelumnya sudah termonitor dari aplikasi online.

"Anak yang pertama sudah mengerti dan terus bertanya dimana ayahnya. Sedangkan anak yang kedua menangis terus. saya minta kepada polisi untuk mencari suami saya," pinta Rohanakepada petugas.

Terkait kedatangan Rohana, Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara secepatnya akan segera melakukan pencarian. Bahkan sebelumnya sudah meminya petugas Ditreskrimum untuk melakukan penyelidikan.

"Saya kira sudah prosedurnya, kami akan berupaya terus mencari orang yang dilaporkan hilang. Kita belum tahu, apakah ini korban kejahatan atau hilang yang belum kembali. Pastinya kita akan telusuri," ujar Zulkarnain.

7. Tri Widyantoro akhirnya ditemukan

Tri Widiyantoro akhirnya ditemukan hari ini, Jumat, (30/03/2018) dalam keadaan meninggal.

Tragisnya Try Widiyantoro yang diduga menjadi korban kejahatan ini ditemukan hanya tinggal tulang belulang di kawasan Tanjung Api-api.

Saat mendapat kabar ditemukannya sang suami,  Rohana (43) istri korban langsung bergerak ke RS Bhayangkara Palembang untuk memastikan suaminya. (sripoku.com/pairat)

 

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved