Lestarikan Satwa Langka, UKM Pecinta Alam PGRI Palembang Adakan Seminar
pemburuan ilegal yang dilakkan pihak tertentu terhadap satwa liar yang ada di Sumsel, menjadi perhatian bagi UKM Pecinta Alam PALASPA
Penulis: Reigan Riangga | Editor: Reigan Riangga
lihat foto
SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Semakin maraknya pemburuan ilegal yang dilakkan pihak tertentu terhadap satwa liar yang ada di Sumsel, menjadi perhatian bagi Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Pecinta Alam PALASPA Universitas PGRI Palembang untuk mengadakan seminar.
Seminar bertemakan "Peran Serta Generasi Muda Dalam Menjaga dan Melestarikan Satwa Langka" ini dibuka langsung Yasir Arafat selaku Warek 1 Universitas PGRI Palembang bertempat di Aula aula perpustakaan atau yang sekarang dikenal aula H Usman Majid, Selasa (27/3/2018).
Dengan adanya seminar yang diikuti UKM dan Ormawa Univ PGRI Palembang dan OPA se Kota palembang bertujuan agar para generasi muda untuk turut serta dalam melestarikan satwa langka.
Seminar tersebut oleh dua pemateri dari BKSDA Sumsel dan Sriwijaya Animal Lovers dengan jumlah peserta seminar mencapai 84 Peserta yang terdiri dari mahasiswa Universitas PGRI Palembang serta OPA se Kota Palembang.
Ketua Umum PALASPA, Rizky Rahmad mengatakan, kegiatan tersebut dilakukan, selain untuk menyadarkan para pemburu ilegal, juga mengajak para generasi muda untuk ikut aktif melestarikan satwa langka.
Selain seminar yang dlakukan hari ini, pihaknya juga telah mengadakan bazar yang diikuti 16 stand dan dilaksanakan selama 3 hari dari Selasa - Kamis (29/3/20180 mendatang.
"Senin kemarin kita juga telah melakukan donor darah untuk kegiatan sosial dibantu dengan PMI Kota Palembang dan sekaranag kita mengadakan bazar serta seminar hingga dua hari kedepan," ungkap Rizky.
Ia mengatakan, rangkaian acara selama empat hari ini dalam ranngga memperingati HUT UKM PALASPA yang ke 19 Tahun.
"Tajuk 'PALASPA FAIR' ini kita lakukan selain lebih ke sosial juga untuk besilahturahmi antar OPA serta para anggota lainnya. Pada puncak acara kita juga akan mengadakan live musik di Universitas PGRI Palembang," katanya.
