Lubang Jalan Membahayakan Pengendara, Dampak Pembangunan LRT
Kondisi jalanan terdampak pembangunan sudah dalam rancangan perbaikan dan sebagian sudah dieksekusi untuk dikerjakan.
Penulis: Rangga Erfizal | Editor: Tarso
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Kondisi Jalanan yang berlubang akibat dampak pembangunan Light Rail Transit (LRT) terpampang jelas di sepanjang jalan Kolonel H Barlian, dari Simpang Polda Hingga kawasan simpang bandara Palembang, Senin (19/3).
Kondisi tersebut terlihat dari pantauan Sripo di berbagai lokasi sepanjang H Barlian.
Dari beberapa titik terdapat beberapa lokasi lubang yang memiliki kedalaman lebih dari 20 sentimeter, sehingga membuat banyak kendaraan baik roda dua maupun roda empat memperlambat laju kendaraannya.
Kondisi ini diperparah dengan pengerjaan stasiun LRT yang memakan sebagian jalan, sehingga ketika memasuki jam padat menyebabkan macet di sepanjang jalan protokol tersebut.
Hal ini diungkapkan oleh Uki pengendara motor yang ditemui Sripo saat memarkirkan motornya didekat jalan berlubang.
Menurutnya, kedalaman lubang tersebut sangat berbahaya bagi kendaraan bermotor yang melintas, hal ini dikhawatirkan dapat menimbulkan korban jiwa.
"Bahaya kalau tidak cepat ditutup. Minimal pemerintah harus sudah tanggap dengan hal-hal seperti ini, apa lagi jalan ini kan jalan protokol," ungkapnya.
Kondisi jalanan berlubang tersebut terpantau setelah menuruni flyover Polda, tepatnya didepan SD Muhammadiyah Balayudha, Bang BTN dan terparah terdapat di deretan Pasar Palimo dengan kedalaman 30 cm.
Dua lubang tersebut berada di dua sisi jalan tersebut.
Kondisi jalanan rusak terdampak LRT juga dibenarkan oleh Mashudi, Kepala Proyek LRT Palembang.
Menurutnya, kondisi jalanan terdampak pembangunan sudah dalam rancangan perbaikan dan sebagian sudah dieksekusi untuk dikerjakan oleh pihak Waskita Karya.
"Untuk Zona 1,2, dan 3 saat ini sedang tahap pengerjaan, sedangkan untuk zona 4 dan 5 menyusul pada pekan depan, untuk dimulai pengerjaan," ungkapnya.
Masih menurutnya, pengerjaan perbaikan jalan untuk wilayah zona 1,2, dan 3 baru saja dimulai dan baru mencapai 10 persen dari target.
"Masih kecil persentasenya sekitar 10 persenan," ujarnya.
Kembali pada saat pantauan Sripo tidak jauh dari Taman Wisata Hutan Punti Kayu, pihak Waskita sedang melakukan pengerjaan perbaikan Jalan Kolonel H Barlian yang mengarah ke Polda tepatnya di depan Asuransi Sinarmas.
Rencananya perbaikan jalan dari zona 1 Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II hingga Kawasan zona 5 Jakabaring akan diperbaiki sebelum perhelatan Asian Games pada Agustus mendatang. (mg2)