Suaminya Pingsan Dokter Menangis Haru, Kisah Wanita Hamil Selamatkan Bayinya Ini Sungguh Perih

Mohon hormati wanita karena mereka melewati lembah kematian untuk membawa kehidupan.hormati istrimu!

Penulis: Candra Okta Della | Editor: Candra Okta Della
Kolase Sriwijaya Post
Kisah mengharukan wanita hamil 

Rasa sakit yang dialami wanita di ruang persalinan tidak dapat dijelaskan dan ini tidak termasuk 9 bulan yang mereka habiskan untuk membawa bayi itu dlm perut mereka

mereka melewati banyak kesakitan hanya untuk melahirkan kehidupan baru.

Hari ini saya menangis.
dengan menelan pahit saya kehilangan seorang wanita

kita tidak berdoa untuk hal-hal yg seperti ini terjadi tapi terkadang Allah memiliki rencana lain.

Kisah mengharukan wanita hamil
Kisah mengharukan wanita hamil (Kolase Sriwijaya Post)

Aku bertanya Kenapa kasus wanita ini begitu menyakitkan? wanita tersebut mengalami banyak hal.

Dia sudah mandul selama 14 tahun! Dan Kami mencoba metode IVF yg begitu banyak dikenal manusia

Akhirnya Allah memberkati dia, jauh melampaui ilmu pengetahuan dan pengetahuan manusia. Dia baru saja hamil meskipun dia menderita kista ovarium dan bsasakit
fibroid yang besar

Fibroidnya mulai mencair dan semuanya baik-baik saja, saya tahu itu adalah kekuasaan Allah

Allah akan menunjukkan kemuliaan dan kebesarannya .

Setelah 9 bulan, tiba saatnya, suaminya membawanya ke rumah sakit dan dengan cepat saya meninggalkan semua pekerjaan dan datang kepadanya.

Baca:

Dominique Diyose Lahirkan Anak Pertama Lewat Proses Gentle & Lotus Birth, Netter: Langsung Syok

Kisah Mantan Bintang Film Dewasa Cerai dengan Suami & Mengaku Tak Pernah Disentuh Karena Ini

Wanita itu berusaha untuk melahirkan anaknya selama berjam-jam, setelah empat jam, yg menyakitkan hingga akhirnya kami tim dokter memutuskan untuk mengoprasinya .

Kami kehilangan dia tapi bayinya masih hidup.

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved