Ini Jawaban Didik yang Bunuh & Cor Jasad Fitri Saat Ditanya Tetangga Kenapa Aduk Semen, Merinding!

Ia menambahkan para warga sama sekali tidak menaruh curiga dengan aktivitas Didik menganduk semen itu.

Editor: Tresia Silviana
TribunJateng.com
Saat polisi mencari barang bukti di rumah Didik di Puguh Boja Kendal, justru menemukan mayat perempuan telanjang dalam kondisi dicor dalam bak mandi, Jumat (23/2) sore. Polisi bongkar kamar mandi itu. 

Setelah didesak akhirnya Didik mengakui telah mencekik Fitri hingga tewas.

"Kami akan melakukan penilitian lebih mendalam dengan cara autopsi untuk mengetahui kematian dari mayat tersebut. Dari keterangan tersangka wanita itu ia bunuh dengan cara dicekik hingga kehabisan nafas," jelasnya.

Bak mandi itu dibongkar untuk kepentingan autopsi jenazah Fitri. Diduga Fitri telah meninggal 6 hari sebelum ditemukan. 

Berdasar penelusuran tribunjateng.com, Fitri mempunya dua anak yang diasuh oleh ibunda Fitri bernama Sumiyati.

Didik mengakui telah mengecor mayat Fitri dalam kondisi begitu agar supaya tidak bau.

Baca: Lahirkan Bayi Perempuan, Artis yang Juga Sahabat Nabila Syakieb ini Dibanjiri Ucapan Selamat

Mayat Fitri dicor hingga tiga lapis. Namun tetap ketahuan polisi saat menggeledah rumah tersebut di Puguh Boja Kendal.

Sementara, motif Didik menghabisi nyawa Fitri karena masalah hutang piutang. Itu menurut pengakuan Didik yang telah ditetapkan sebagai tersangka.

"Keterangan tersangka bahwa saat itu dia jengkel terhadap korban. Karena saat ditagih untuk membayar utang, korban malah mengatakan kata-kata kasar," kata Kasatreskrim Polres Kendal, AKP Aris Munandar, setelah menginterogasi Didik.

Namun demikian polisi masih mendalami motif tersangka.

Pasalnya ada dugaan hubungan istimewa antara Fitri dan Didik.

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved