Pria ini Tempuh Perjalanan Sejauh 500 Mil Demi Pukuli Wanita yang Beri Online Shopnya Rating Buruk

Salah satu pilihan yang tersedia ketika anda membeli sesuatu secara online adalah banyaknya promo harga rendah atau harga diskon.

Kolase Sriwijaya Post/AsiWire

SRIPOKU.COM -- Dizaman dengan teknologi yang serba canggih seperti sekarang, kita bisa menjual banyak benda maupun pernak-pernik secara online.

Berbelanja pun seolah semakin lebih mudah karena semakin banyaknya toko online yang bermunculan dan semakin memanjakan para pelanggannya.

Cukup dengan sekali klik saja, maka semua benda yang anda inginkan bisa dibeli dengan mudah.

===

Nah salah satu pilihan yang tersedia ketika anda membeli sesuatu secara online adalah banyaknya promo harga rendah atau harga diskon.

Dan hal ini banyak ditemukan di beberapa penjual yang barang dagangannya sama

Disisi lain, par apenjual pun harus membangun reputasi yang baik agar toko onlinenya semakin diminati dan bisa menghasilkan uang dengan baik.

Berhubung setiap pelanggan sudah bisa memberikan penilaiannya terkait pelayanan yang mereka terima dari sebuah online shop, penilaian ini menjadi hal yang sangat penting dan bisa menentukan apakah reputasi sebuah online shop itu baik atau tidak.

Hal ini juga akan berpengaruh dengan bagaimana online shop tersebut akan menjalankan bisnisnya ke depan.

Sayangnya tidak semua respon atau penilaian (Feedback/Review) bisa diterima dengan baik oleh setiap pemilik online shop.

Seperti yang belum lama ini dialami seorang wanita asal Tiongkok ini.

(AsiaWire)

===

Belum lama ini, wanita bernama Xiao Die ini menceritakan kalau dirinya membeli pakaian seharga 300 yuan (Sekitar Rp 641 ribu).

Pakaian tersebut dibelinya pada 20 Desember 2017 melalui Taobao, sebuah situs jual beli online yang dikelola oleh Alibaba.

Dilansir dari Viral 4 real, Xiao sempat merasa curiga karena pakaian yang dipesannya tak kunjung dikirim, padahal sudah lewat tiga hari dari waktu pemesanan awalnya.

Mungkin karena kesal, Xiao pun melayangkan protes dan memberikan review negatif di akun online shop milik penjual pakaian tersebut.

Anehnya, tak lama setelah itu, Xiao mengaku sering menerima ancaman lewat telepon dari seseorang.

Bahkan pada 23 Desember 2017, dia pernah menerima sebuah pesan singkat yang bertuliskan :

"Hidupmu bakal aku rusak."

Pesan ini diterimanya tak lama setelah ia mengajukan keluhannya melalui Taobao.

Tidak hanya itu, Xiao juga kerap ditelepon oleh nomor tak dikenal yang nomornya berasal dari Kota Suzhou, China.

Bahkan yang menelepon mengaku sebagai pemilik dari online shop yang sudah diberinya review negatif.

(AsiaWire)

===

Pada 27 Desember 2017, rekaman CCTV dilokasi menunjukkan jika Xiao tiba-tiba diserang oleh seorang pria.

Penyerangan ini dilakukan di Kota Zhengzhou, Provinsi Henan.

Akibat serangan pria itu, bagian wajah dan tubuh Xiao mengalami luka dan memar akibat dipukul.

Tidak hanya itu, tubuhnya didorong sampai terjatuh ke tanah oleh pria tersebut.

Xiao Die yakin jika pria yang menyerangnya tersebut adlaah Zhang yang tak lain merupakan pemilik online shop yang selama ini sudah mengancamnya.

Usut punya usut, Zhang rupanya mengklaim jika dirinya sudah bepergian jauh dari kotanya siang dan malam hanya untuk menyerang Xiao.

Tak lama pihak berwajib pun akhirnya mengetahui kalau memang benar Zhang lah orang yang menyerang Xiao karena tak terima online shop miliknya mendapat review buruk dari Xiao.

(AsiaWire)

===

Akibat kejadian ini, beberapa anggota tubuh Xiao mengalami memar.

Tidak hanya itu, tulang bahu sebelah kirinya mengalami retak, wajah dan tubuhnya juga mengalami luka ringan.

Ketika dimintai keterangan, polisi menolak memberikan komentar tentang kasus ini.

Namun mereka mengaku sudah melakukan investigasi terkait kejadian ini.

===

VIDEO :

===

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved