Jangan Berani Menutup Hidung dan Mulut Saat akan Bersin Kalau Tak Mau Alami Hal Mengerikan ini
Mungkin menutup hidung dan mulut ketika akan bersin tidak terdengar membahayakan bagi sebagian orang.
Penulis: Ahmad Sadam Husen | Editor: Ahmad Sadam Husen
SRIPOKU.COM -- Mungkin menutup hidung dan mulut ketika akan bersin tidak terdengar membahayakan bagi sebagian orang.
Namun faktanya jika anda sampai berani melakukannya, dampaknya akan sangat fatal bagi kesehatan anda.
Beberapa ahli medis bahkan tidak menyarankan hal ini untuk dilakukan karena sudah ada pria yang menjadi korbannya.
===
Belum lama ini, beberapa ahli THT (Telinga, Hidung dan tenggorokan) dari University Hospitals of Leicaster NHS Trust mengatakan jika seseorang sampai nekat menahan bersinnya, maka dampaknya akan menimbulkan beberapa komplikasi buruk bagi kesehatan.
Dalam tulisan mereka yang dipublikasikan di jurnal BMJ Case Reports, mereka turut menjelaskan jika ada seorang pria berusia 34 tahun yang sudah menjadi korban karena berani menahan bersinnya.
Meski tidak diketahui darimana asalnya, pria yang awalnya sehat dan baik-baik saja ini justru harus menghabiskan waktu selama seminggu di rumah sakit.
Bahkan, karena nekat menutup hidung dan mulutnya saat bersin, pria ini sampai hampir kesulitan berbicara atau menelan makanan.
Ini karena ia didiagnosa mengalami perforasi spontan di bagian faring di dalam tubuhnya.
Dilansir dari Metro, dokter mengatakan jika kondisi ini sering diakibatkan trauma atau disebabkan karena seseorang baru saja muntah atau batuk dengan sangat keras.
Gejala yang juga dialami oleh pria ini bahkan sempat membuat dokter yang menanganinya merasa terkejut.
(Offset)
===
Dihadapan dokter, pria yang tak mau disebutkan namanya ini mengaku merasakan adanya sensasi seperti sesuatu akan keluar dari lehernya.
Munculnya sensasi ini membuat pria tersebut memutuskan untuk 'menelannya' dan tidak mengeluarkannya.
Dan bahkan hal ini dilakukannya beberapa saat setelah ia nekat menutup hidung dan mulutnya untuk mencegah agar bersin tidak keluar.
Akibatnya, pria ini merasakan rasa sakit yang luar biasa saat menelan dan sampai nyaris kesulitan untuk berbicara.
Dirumah sakit, dokter yang memeriksanya mengaku sempat mendengar suara dan bunyi aneh yang suaranya memanjang dari bagian leher sampai ke bagian tulang rusuknya.
Dari hasil scan, dokter pun langsung mengetahui jika ada gelembung udara yang rupanya sudah masuk ke bagian dalam dari jaringan dan otot di dalam dadanya.
Karena beresiko mengalami komplikasi serius, pria ini harus menerima perawatandengan segera.
Dokter bahkan terpaksa memasang selang agar makanan bisa masuk ke dalam tubuhnya.
Selain itu, pria ini juga menerima antibiotik yang disuntikkan ke dalam pembulu darahnya, sampai rasa kembung dan sakit di dalam tubuhnya menghilang.
(Esquire)
===
Setelah 7 hari dirawat, pria ini akhirnya dinyatakan boleh untuk pulang, dengan catatan dari dokter agar tak lagi menutup saluran hidungnya ketika akan bersin dikemudian hari.
"Menahan bersin dengan cara menutup saluran hidung dan mulut adalah hal yang sangat berbahaya."
"Hal ini tidak boleh dilakukan dan harus dihindari," tulis perwakilan dari tim medis dalam jurnal tersebut.
"Jika sampai nekat dilakukan, maka hal ini bisa menyebabkan komplikasi serius, seperti pseudomediastinum (Udara terjebak di dalam dada dan diantara paru-paru), perforasi di bagian membran timpani (Gendang telinga berlubang), dan bahkan merusak jaringan aneurisma serebral (Jaringan darah di otak menjadi bergelembung atau bahkan sampai pecah."
(NET)
===
(Sripoku.com/Ahmad Sadam Husen)