Sriwijaya FC Update

Lampu Sorot di Tribun Barat dan Timur Mati Saat Patrich Wanggai Hendak Mengekskusi Tendangan Bebas

Akibatnya, Patrich Wanggai yang tengah bersiap mengeksekusi tendangan bebas saat menit ke-85 itu terpaksa ditunda oleh wasit.

Penulis: RM. Resha A.U | Editor: Tarso
SRIPOKU.COM/RESHA
Kondisi stadion saat terjadinya insiden mati lampu d Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Minggu (11/2/2018). Akibatnya, pertandingan tersebut ditunda beberapa saat sebelum akhirnya dilanjutkan kembali. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Insiden matinya beberapa lampu sorot yang ada di stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Palembang, saat berlangsungnya laga antara Sriwijaya FC versus Bali United Minggu (11/2/2018) cukup mengganggu jalannya pertandingan.

Ya, ditengah pertandingan beberapa lampu sorot yang ada tepat diatas Tribun Barat dan Timur itu mendadak mati. Padahal lampu tersebut digunakan untuk menerangi lapangan hijau tempatpemain tengah berlaga.

Akibatnya, Patrich Wanggai yang tengah bersiap mengeksekusi tendangan bebas saat menit ke-85 itu terpaksa ditunda oleh wasit.

Pasalnya, wasit yang dipimpin oleh Oki Dwi Putra memutuskan untuk menghentikan laga sementara hingga semua lampu sorot menyala.

Saat dikonfirmasi Sripoku.com, Ketua Panitia Pelaksana Augie Bunyamin mengatakan, hal tersebut murni merupakan kendala teknis, bukan dari human error ataupun sabotase.

"Itu penyebabnya gardu induk yang ada di Jakabaring tak bisa menahan daya, jadinya daya stadion tadi sempat turun," ujarnya usai pertandingan.

Beruntung, pihak panitia segera mengatasi hal tersebut. Tak kurang 5 menit, gardu kembali berjalan normal dan semua lampu sorot kembali berfungsi dengan normal.

"Nanti akan kita diskusikan lagi dengan instansi terkait, jangan sampai seperti ini lagi," jelasnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved