Temukan Kayu Aneh Ditepi Jurang. Saat Pulang Pria Ini Syok Saat Kaya Mendadak, Ternyata Harganya

Dan ia pernah mendengar bahwa jika seseorang menemukan kayu diatas gunung, artinya ia akan kaya.Akhirnya ia membawa pulang

Penulis: Candra Okta Della | Editor: Candra Okta Della

Gaharu ialah kayu berwarna kehitaman juga mengandung resin khas yang diproduksi oleh sejumlah jenis pohon dari keluarga Aquilaria, terutama A. malaccensis.

Resin ini digunakan dalam pengolahan parfum dan setanggi (aroma terapi) karena beraroma harum.

Gaharu sejak awal era modern (sekitar 2000 tahun yang lalu) telah menjadi komoditi perdagangan dari Kepulauan Nusantara ke Afrika Timur, Persia, Jazirah Arab dan India.

Hasil gambar untuk <a href='https://palembang.tribunnews.com/tag/kayu' title='kayu'>kayu</a> gaharu

 Jenis-Jenis Gubal Gaharu

Tidak semua gubal dihargai sama, ada mutu yang menjadikannya berbeda. Cara membedakan mana kualitas gubal dari kayu gaharu yang bisa dihargai "super", "biasa" dan "buruk" ialaha sebagai berikut:

1. Gubal Kayu Gaharu Super = Warna hitam merata, wangi dan aroma yang ditimbulkan kuat.

2. Gubal Kayu Gaharu Super AB = warna hitam kecokelatan, cukup wangi, aroma yang ditimbulkan kuat.

3. Gubal Kayu Gaharu Sabah Super = warna hitam kecokelatan, wangi sedang dengan aroma yang ditimbulkan agak kuat.

4. Gubal Kayu Gaharu Kelas C =" warna hitam dengan banyak garis putih dengan kepingan tipis dan cenderung rapuh. 

Selain gubal dari kayu gaharu, kemedangannya juga berharga tinggi.

Hasil gambar untuk <a href='https://palembang.tribunnews.com/tag/kayu' title='kayu'>kayu</a> gaharu

Berikut merupakan daftar berbagai jenis mutu kemedangan yang ada di pasaran:

1. Tanggung A = warna cokelat kehitaman, wangi dengan aroma yang kuat.

2. Sabah I = warna cokelat bergaris putih tipis, wanginya sedang dengan aroma yang agak kuat.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved