Suami Dokter Kandungan Malam Pertama Dibuat Merinding. Hari Ke 4 Cerai, Ternyata Anunya

Namun paling penting dalam sebuah pernikahan, yakni 'rasa' kasih sayang untuk bersama, untuk berjuang bersama dan saling menjaga.

Penulis: Candra Okta Della | Editor: Candra Okta Della
malam pertama 

Namun lagi-lagi gagal, ia mendadak menghindar dan mengaku capek. 

Saat malam ketiga, kejadian yang sama kembali terulang. Saya marah besar karena dianggap sekedar pajangan. 

Bahkan malam itu dia tidur diluar karena tak tahan bertengkar dengan saya. 

Ketika Malam ke-4 akhirnya semua rahasia terbongkar. Saya seakan tak percaya jika suamiku adalah seorang gay. 

Malam itu aku tak lagi berharap ia akan mengajakku bercinta. 

Tapi tiba-tiba dia mendatangiku, sebagai istri yang baik aku menurutinya. 

Aku berusaha melayani dia sepenuhnya. Tapi ketika semua siap dan tinggal ia memasukkan anunya. 

Dia kembali mundur dan mengaku dengan jujur jika dia adalah seorang gay dan selama ini berjuang keras untuk menjadi pria normal. 

Dengan pasangan gaynya dia biasa berperan sebagai wanita karena itu ia sulit untuk melakukan itu. 

Betapa hancur hati ini. Tampilan luar begitu gagah, tapi dalamnya bikin wanita kecewa. 

Akhirnya esok harinya aku memilih bercerai. Aku kemasi semua barang. Aku bilang dengan ibu bapaknya jika kami tak bisa bersama. 

Dia hanya termenung, bahkan wajahnya tertunduk. 

Baca: Ini 5 Kejadian Paling Sedih di Sumsel. Meninggal 2 Jam Sebelum Akad hingga Ican Belut Perkosa Bocah

Gay.
Gay. (http://health.kompas.com/)

Mulai sejak keluar dari tempat tinggalnya hari itu, saya sangatlah lega. Saya fikir, meskipun tidak ada cowok yang cinta sama saya, saya dapat menyukai diriku sendiri.

Wanita, tidaklah perlu tergesa-gesa menikah, kamu mesti yakinkan dia memanglah orang yang pas.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved