Waspadai Penyakit ‘kencing tikus’, 1 Warga Surabaya Tewas, Begini Gejalanya, Mirip Dengan . . .

Jika tidak segera ditangani secepatnya akan bisa menyebabkan kematian. Apalagi, itu sudah menguning, tidak bisa berjalan

Penulis: ewis herwis | Editor: ewis herwis

Selain Sukatono dan istrinya Suparmi, ketiga anaknya Yudha Dimas Husaini, Aurel Husaini, Aura Husaini yang selama ini tinggal di rumah dimungkinkan kena virus yang sama.

“Dari keterangan dokter yang menangani, Pak Sukatono dan keluarganya itu dimungkinkan terjangkit virus atau bakteri berasal dari tikus,” kata Ketua RT 10 Sigit Nurcahyanto, kepada merdeka.com, di lokasi.

Dalam ilmu kedokteran virus tikus ini lebih dikenal bernama Leptospirosis.

aaa

Pengertiannya, penyakit yang disebabkan oleh bakteri leptospira, penyebaran melalui urine atau darah hewan yang terinfeksi bakteri. Seperti hewan anjing, kemudian tikus.

Penyebarannya ini bisa melalui kencing hewan yang terkena penyakit, masuk ke dalam genangan air di lingkungan sekitar.

Baik itu air banjir, kolam, sungai, danau, air selokan atau tanah yang telah terkontaminasi urine hewan pembawa bakteri leptospira.

Kemudian lingkungan dalam rumah juga menjadi faktor penyebab munculnya virus bakteri tikus.

Apalagi daya tahan tubuh Kurang sehat atau tidak fit.

Maka bakteri bisa cepat masuk, menyerang tubuh, dan akan menular ke orang yang ada di sekitar lingkungan.

Seperti halnya didalami Suparmi yang selama ini merawat suaminya Sukatono.

Ternyata selama merawat, tanpa disadari Suparmi, lambat laut, tubuh ikut lemas seperti lumpuh, dan cirinya sama persis dengan Sukatono.

ss

“Iya saya sampaikan ke dokter yang merawat kalau istrinya itu juga mengalami hal sama. Dokter minta dibawa supaya tidak sampai menular ke lainnya,” ujar Sigit.

“Saya tidak bawa istrinya saja. Tapi anaknya yang tinggal bersama juga ikut saya bawa bersama warga, untuk diperiksa. Ternyata sudah terkena penyebaran virus bakterinya,” kata Sigit lagi.

Berdasarkan keterangan dokter, kata Sigit, Jika tidak segera ditangani secepatnya akan bisa menyebabkan kematian. Apalagi, itu sudah menguning, tidak bisa berjalan, layaknya seperti orang lumpuh.

ss

“Keterangan dokternya itu karena faktor lingkungan kurang bersih. Kebetulan keluarga Sukatono ini rumahnya kurang bersih. Banyak ditemukan sarang tikus, bau menyengat. Jadinya warga sekitar akhirnya membersihkannya,” ujarnya.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved