Sungguh Biadab, Disiksa Ayahnya Sampai Tewas, Mayat Bocah ini Malah Dijadikan Makanan Babi
Selama persidangan, Jones tak berani menatap mata nenek, ibu, serta kakak perempuan dari Adrian.
Saat dakwaan diajukan, jaksa penuntut umum dari Pengadilan Distrik Wyandotte County pada saat itu, Jerry Gorman, mengatakan kalau kasus ini adalah kasus paling mengerikan yang pihaknya pernah tangani.

===
Seorang investigator dari kepolisian, Detektif Stuart Littlefield, mengkonfirmasi kalau sisa-sisa dari tubuh Adrian yang sudah jadi mayat ternyata diberikan sang ayah kepada beberapa ekor babi untuk dijadikan makanan.
Sempat beberapa kali tak bisa menahan air matanya, Littlefield dalam persidangan bahkan meminta waktu selama 20 detik agar semua orang diam sejenak untuk mengheningkan cipta.
Waktu 20 detik ini selain sebagai penghormatan kepada Adrian, juga diduga merupakan rentang waktu yang sama yang harus dialami Adrian saat ia diserang ayahnya menggunakan stun gun (Pistol kejut listrik).
Ibu kandung Adrian, Dainna Pearce, mengaku sempat kehilangan kontak dengan Adrian dan dua saudaranya beberapa waktu yang lalu.

===
“Tak ada yang bisa menyembuhkan rasa sedih kami, tak ada obatnya, tak ada solusi atas semua masalah ini."
"Tak ada lem yang bisa melekatkan kembali hati kami yang sudah hancur, obatnya juga tak ada,” ujar Conway kepada Jones pada persidangan, Senin (1/5/2017).
“Aku berdoa semoga kau mendapat siksaan yang lama di penjara,” ujar Pearce, ibu dari Adrian.
“Aku tak tahu apa aku bisa memaafkanmu atau tidak."
"Yang aku tahu kau harus merasakan penderitaan atas apa yang sudah kau perbuat.”

===
Ketua Departemen khusus Anak-anak dan Keluarga Daerah Kansas, Phyllis Gilmore, dalam pernyataannya, Jumat (28/5/2017), mengatakan kalau pihaknya melakukan pemeriksaan yang sangat mendalam dan teliti terhadap setiap laporan kasus pelecehan, penyiksaan, dan penelantaran yang berhubungan dengan Adrian.
Meski ia tak menyebut pasti berapa jumlah laporan yang diperiksa tersebut.