Ada Apa dengan Porprov? Sumsel, Gubernur 2 Kali Sebutkan: Bertandinglah dengan Jujur

Diprediksi, Palembang yang tahun lalu juara umum akan kembali bersaing ketat dengan Muba yang finish di posisi runner up.

Penulis: Hendra Kusuma | Editor: Hendra Kusuma
SRIPOKU.COM/PANJI MAULANA
Letusan kembang api menambah semarak acara pembukaan Perhelatan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) ke-11 tahun 2017, Sabtu (18/11/2017) sore. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG-Persaingan di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumatera Selatan (Sumsel) Ke-XI, dipastikan berlangsung sengit. Total sebanyak 4926 atlet ambil bagian. Diprediksi, Palembang yang tahun lalu juara umum akan kembali bersaing ketat dengan Muba yang finish di posisi runner up.

Adapula Lahat, OI, Lubuk Linggau dan OKI yang juga siap bersaing.  Diprediksi akan muncul kuda hitam dari selain 4 kabupaten itu, sebab hampir seluruh kabupaten/kota mempersiapkan diri secara maksimal. Sementara itu, pembukaan Porprov di GOR Atletik Jakabaring menandai resminya pergelaran event akbar se Sumsel ini pada Sabtu (18/11).

Gubernur Sumsel Alex Noerdin memberikan pesan kepada para atlet agar bertanding secara jujur. Setidaknya, kata-kata ini dua kali dia sebutkan dalam pidatonya.

Alex mengatakan, baginya pelaksaan lebih kepada proses pencarian atlet terbaik Sumsel yang akan menjadi wakil di Nasional nantinya."Bertandinglah dengan jujur karena kalian adalah atlet terbaik Sumsel. Disini kita mencari terbaik dari yang terbaik," katanya.

Menurut orang nomor satu di Sumsel ini, dari segi infrastruktur Sumsel memiliki komplek olahraga Jakabaring Sport City (JSC) bukan sesuatu yang sepeleh. Sebab, menurut dia, semua venue olahraga bertaraf Internasonal.

"Hal itu harus berbanding lurus dengan masyatakat. Dengan ajang ini kita bentuk calon atlet terbaik di Sumsel," katanya.

Disisi lain, Alex juga menyebutkan bahwa, tahun depan pihaknya akan meresmikan Politeknik Olahraga yang bertaraf Internasional.

Itu juga sebagai bentuk membentuk dan membina emberio atlet Sumsel terbaik.

"Muaranya pada PON Ke-20 di Papua tahun 2020 kita akan rabut prestasi di semua bidang olahraga. Tidak hanya itu sekitar 136 hari di sini juga akan digelar event bergengsi Asian Games 2018.

Maka dengan itu, bertandinglah dengan baik dan jujur," katanya.

Acara pun berjalan sangat lancar dan berlangsung meriah. Pada saat defile diikuti oleh 17 kabupatan/kota se Sumsel didampingin kepala daerah masing-masing.

Selanjutnya, beragam atraksi dan keahlian dari setiap daerahnya dipertunjukan.Warna-warni baju seragam per daerah menambah semarak. Dan kemeriahan alunan musik dari drumband turut menyemarakkan suasana pembukaan pada sore hari ini.

Defile dimulai dari Banyuasin, kedua Empat Lawang, selanjutnya Lahat, Lubuk Linggau, Musi Banyuasin, Muara Enim, Musi Rawas, Ogan Ilir, Ogan, Komering Ilir, OKU Selatan, OKU Timur, Pagaralam, Prabumulih dan PALI. Terakhir, tuan rumah Palembang tampil lebih jreng dengan membawah spanduk bertuliskan "Juaro Umum, Hargo Mati,"

Bupati Muba H Dodi Reza mengatakan, Muba mempersiapkan kontingen dan atlet sejak lama. Tentunya Muba mempersiapkan semuanya secara matang dan paling penting menjaga sportivitas dan fair play.

"Terkait dengan target kekuatan kita sangat cukup dan tahun ini kami ingin juara umum. Kami sudah bosan jadi runner up dan kalau bisa Muba juara umum tahun ini, giliran jangan Palembang terus yang juara umum," katanya.

Halaman
123
Sumber:
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved