News Video Sripo
Pupuk Kompos Dari Limbah Sampah Ini Diakui PT Pusri Begini Cara Mengolahnya
Di sini, sampah organik yang berasal dari beberapa wilayah di Palembang dan sekitarnya diolah kembali menjadi pupuk kompos.
Penulis: Rahmad Zilhakim | Editor: Igun Bagus Saputra
Laporan Wartawan Sriwijaya Post, Rahmad Zilhakim
SRIPOKU.COM,PALEMBANG- TPS 3R Maju Jaya dan Bank Sampah Sakura punya cara tersediri mendaur ulang sampah hingga menjadi pupuk kompos , Rabu,(15/11/2017).
Di sini, sampah organik yang berasal dari beberapa wilayah di Palembang dan sekitarnya diolah kembali menjadi pupuk kompos.
"Pemesanan sementara masih dari kalangan petani untuk sayuran seperti, terong, brokoli dll" kata Siswanto, Operator KSM
Siswanto juga menjelaskan, proses awal dari pembuatan kompos dimuai dari memilah terlebih dahulu antara sampah organik dan non organik.
Setelah itu, dikumpulkan hingga membusuk kemudian baru diolahnya.
“Dipilah dulu non dan organiknya, setelah itu dikumpulkan hingga ada pembusukan atau fermentasi, untuk mempercepat proses fermentasi menggunakan biang yang berasal dari gula, air tebu, tempe, dan tape.
Lalu dikeringkan, setelah itu baru bisa diproses hingga menjadi produk kompos yang bermutu dan bernilai ekonomi,"jelasnya.
Siswanto menjelaskan, Kompos yang dihasilkannya terbilang sudah di akui oleh PT. PUSRI baik digunakan para petani untuk menjadi pupuk, karena mengandung humus yang tinggi, seperti tanaman sayur-sayuran dan kacang-kacangan.