Ilija Spasojevic Tak Sabar Jalani Pertandingan Penting Sebagai WNI, Dia Nazar Lakukan Ini

SRIPOKU.COM, PALEMBANG-Merupakan moment yang sangat spesial dan tidak sabar lagi untuk menjalani debutnya sebagai warga negara Indonesia. Striker Bhayangkara FC, Ilija Spasojevic, yang kini sudah resmi menyandang kewarganegaraan Indonesia setelah dikukuhkan pada Rabu (25/10/2017), makin bersemangat.

Pemain kelahiran Montenegro itu mengaku dirinya memiliki jiwa 100 persen Indonesia meski berwajah bule. Namun semangatnya adalah Indonesia.

Diakuinya, Penantian panjang Spasojevic untuk menjadi warga negara Indonesia akhirnya terkabul. Stiker kelahiran 11 September 1987 itu mengakui, pada Rabu (25/10/2017) menjadi hari yang sangat istimewa baginya karena pada hari itu mimpinya menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) akhirnya terwujud.

Dia memang mencinta Indonesia. Banyak hal yang membuatnya ingin menjadi WNI sejak pertama tiba di Indonesia pada 2010. Baginya sangat Nyaman dengan keramahan masyarakat Indonesia, hingga menikah dengan gadis asal Bugis serta dikaruniai dua anak membuatnya semakin merasa sangat Indonesia.

Memang, Ilija Spasojevic akan menghadapi laga kontra Persela Lamongan, Jumat (27/10/2017) dalam laga pertama sebagai pemain berkewarganegaraan Indonesia. Pemain yang pernah membela PSM Makassar dan Persib Bandung itu pun mengaku sudah mempersiapkan selebrasi khusus jika mencetak gol.

Dia memperlihatkan antusiasmenya menjadi WNI sudah terlihat sejak pertama datang di konferensi pers jelang laga Persela Lamongan. Dengan semangat tinggi ia menyapa semua awak media yang sudah menantinya.

Dia pun Ingin tahu seperti apa antusiasmenya setelah menjadi WNI? Simak petikan wawancara bersama Ilija Spasojevic di bawah ini.

Memang, sebagai Striker Bhayangkara FC Ilija Spasojevic sudah tidak sabar menjalani debutnya sebagai warga negara Indonesia (WNI) kala menjamu Persela Lamongan di Stadion Patriot Chandrabaga, Bekasi, Jumat (27/10) malam WIB.

Bahkan Spasojevic sejak dua hari lalu sudah dipastikan menyandang status WNI. Maka itu, diakuinya duel melawan Persela menjadi laga pertamanya dengan status pemain lokal. Pemain berusia 30 tahun ini melengkapinya dengan gelar juara bersama Bhayangkara FC.

“Besok [hari ini] adalah pertandingan pertama saya sebagai WNI, ini hari yang spesial untuk saya dan keluarga. Saya bahagia mimpi menjadi bagian dari negara yang saya cintai ini terwujud. Saya juga mau bantu Bhayangkara menjadi juara,” ujar Spaso.

Pria kelahiran Montenegro ini menambahkan, mengingat laga tersebut spesial, ia akan menyiapkan selebrasi khusus bila mencetak gol ke gawang Persela. Hanya saja, Spaso enggan mengungkapkan bentuk selebrasinya.

“Saya sudah menyiapkan selebrasi khusus kalau bisa mencetak gol ke gawang Persela. Kita lihat saja kejutannya seperti apa, bisa saja mencium bendera Indonesia, atau menunjukkan KTP [kartu tanda penduduk]. Mudah-mudahan itu terwujud,” ucap Spaso seperti dilansir dari goal.com.