Dianggap Super Seram, Paguyuban Badut di Kanada Gelar Aksi Unjuk Rasa Film It
Apakah kamu penggemar film Horor? Kalau iya, ada kabar menggembirakan nih buat kamu. Terhitung mulai Rabu lalu atau tepatnya 6 September 2017, film
SRIPOKU.COM - Apakah kamu penggemar film Horor?
Kalau iya, ada kabar menggembirakan nih buat kamu.
Terhitung mulai Rabu lalu atau tepatnya 6 September 2017, film IT mulai tayang serentak di Bioskop-bioskop Indonesia.
Berita Lainnya:
Film 'IT' Bikin Semua Orang Merasa Tidak Aman, Berani Nonton?
It sendiri mengisahkan teror badut bernama Pennywise dengan ciri khas balon merahnya.
FIlm ini sendiri merupakan sebuah film horror yang diangkat dari novel terkenal karya Stephen King berjudul sama yang keluar tahun 1986.
Kabarnya film ini akan lebih seram dan kelam dari sebelumnya.
Hal ini bisa dilihat dari sosok Pennywise-nya sendiri yang jauh berbeda dari serial televisi IT di medio 90-an.
Coba bandingkan wajah Pennywise di tahun 2017 (kiri) dengan Pennywise dalam film pada tahun 1990 (kanan).
Trailer yang sudah dirilis masih dengan adegan yang sama seperti sebelumnya.
Namun adegan demi adegan yang diperlihatkan dalam trailer IT 2017 lebih mencekam daripada di triler film 1990.
Ngeri banget bukan trailer-nya?
Buat kamu yang masih ragu untuk menonton film ini, jangan ditunda-tunda lagi deh!
Pasalnya berdasar rating dari situs Rotten Tomatoes, terhitung pada tanggal 7 September 2017, film ini memiliki rating 89% alias recomended abis buat ditonton.
Banyak reviewer yang bilang bahwa film ini begitu seram dan berbeda dengan film bergenre horror lainnya.
Nah, saking seramnya, film It sendiri membuat para badut asli berunjuk rasa!
Iya, melihat penayangan It yang dinilai sukses di hari-hari pertamanya ini, para badut di kanada pun melancarkan unjuk rasa!
Melansir dari Sudbury, aksi ini sendiri digelar oleh perhimpunan badut di Thunder Bay Clown Club yang bermukim di Ontario,Kanada.
Aksi unjuk rasa ini sendiri digalang bukan untuk memojokkan film It yang menampilkan sosok badut begitu seram.
Unjuk rasa mereka di bioskop-bioskop yang menayangkan It ini lebih ditujukan kepada masyarakat umum yang berprasangka buruk pada badut.
Hal ini terjadi mengingat badut di era modern ini justru dikonotasikan dengan hal-hal negatif seperti prank-prank seram dan jahat yang sempat viral di Amerika beberapa waktu lalu.
Tujuan utama dari unjuk rasa mereka ini sendiri yakni untuk mengubah citra negatif para badut yang kerap dituding sebagai mimpi buruk anak-anak menuju hal yang positif dan lebih friendly kepada anak.
Hal ini diutarakan Dan "daffy" Baxter selaku presiden dari klub tersebut kepada wartawan.
"Kehadiran kami di sana bukan untuk memprotes film It atau untuk menghalangi penonton untuk menyaksikannya" ujar Baxter.
"Kami hanya ingin berunjuk rasa untuk mengalakkan citra badut yang positif, sehingga kaum muda tidak takut lagi akan kami."
Baxter menegaskan "Kami berusaha untuk meyakinkan mereka yang melihat film It ini bahwa Pennywise adalah tokoh fiksi dan tidak mewakili badut asli seperti kami"
Ia juga mengutarakan bahwa unjuk rasa ini digelar sebagai aksi untuk mengajak anak-anak dan orang dewasa untuk lebih dekat dengan badut.
Menurut Baxter, para badut perlu melakukan aksi ini untuk mengedukasi atau memberitahu bahwa profesi badut profesional tidak menyeramkan dan justru dianggap positif bagi masyarakat.
"Kami (badut) di luar sana kerap melakukan penggalangan dana dan menghibur masyarakat lewat lukis wajah, membuat balon binatang, tato glitter, dan semua hal yang mengajarkan orang tentang makna kebahagiaan, kebersihan, dan kesehatan."
Wah, menarik sekali ya aksi para badut ini.
Buat kamu yang udah nonton It, jangan buru-buru menghakimi atau berprasangka buruk terhadap orang-orang yang berprofesi badut ya! (TribunStyle.com/ Bobby Wiratama)