kesehatan

Wanita Jepang tak Pernah Gemuk. 7 Alasan yang Patut Diketahui Kaum Hawa Indonesia

Banyak wanita Indonesia, mungkin saja keheranan katika melihat sisi badan wanita Jepang yang kecil serta seolah tidak dapat gemuk.

Penulis: Salman Rasyidin | Editor: Salman Rasyidin
ist
jepang 

Tunjukkan keindahan alam serta Anda terkadang mesti berhenti hanya untuk nikmati elemen
estetikanya.

- Anda disarankan untuk berhenti makan saat 80 persen kenyang

- Umumnya wanita Jepang menggunakan prinsip kontrol jumlah bila menginginkan turunkan berat tubuh.

3. Kunci masakan

Ini yang utama dalam memproses masakan.
Orang Jepang sadar benar, makanan sehat cuma lewat proses kukus, memanggang, menumis, atau menggoreng cepat dalam wajan.

Koki Jepang sendiri jarang mengolah makanan pada suhu tinggi, terlebih kurun waktu yang lama.

Juga, mereka juga lebih nikmati makanan segar dengan saus.

4. Jarang makan roti, cuma nasi

Lucunya, jika kita tak disarankan konsumsi nasi saat diet, wanita Jepang jadi menyajikan nasi tiap-tiap makan.

Tetapi mereka betul-betul tidak akan konsumsi apa pun yang mempunyai bahan tepung seperti roti.

5. Sarapan dengan sup miso

Di Jepang, sarapan dikira begitu paling utama dan disajikan dengan bermacam hidangan kecil.

Semangkuk sup miso atau terkadang diimbangi omurice (semacam telur dadar di isi nasi) kerap di nikmati waktu pagi hari sebelumnya melakukan aktivitas.

6. Tanpa ada hidangan penutup

Makanan penutup bukanlah satu hal yang perlu di Jepang.

Jikalau inginkan konsumsi satu hal yang manis biasanya disajikan ketika makan.

7. Waktu berat tubuh naik, orang Jepang makin lebih aktif

Walau tidak seobsesif wanita Barat, orang Jepang akan berlatih keras saat berat badannya naik.

Mereka akan jalan kaki ke mana-mana dan aktif dalam beragam aktivitas.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved