Relokasi Pedagang Pasar Cinde tidak Sesuai yang Direncanakan

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Relokasi pedagang Pasar Cinde yang dijadwalkan pada 24 Juli lalu, tidak sesuai yang direncanakan. Bahkan lapak dan kios untuk pedagang, belum semuanya tuntas diselesaikan.

Dari pantauan Sripoku.com Rabu (26/7/2017), sejumlah pekerja masih sibuk melakukan pembangunan kios dan lapak di Pasar Cinde. Sedangkan para pedagang belum sama sekali pindah atau relokasi, dikarenakan lapak dan kios belum siap sepenuhnya.

Tampak sejumlah pekerja masih membuat meja lapak ukuran panjang untuk pedagang basah. Begitu juga pekerja lainnya yang sibuk memasang atap, dinding, dan lantai untuk kios pedagang.

"Belum pindah, karena memang lappaknya belum siap. Kalau untuk lapaknya sudah diundi dan semuanya kebagian," ujar Wati, salah seorang pedagang di Pasar Cinde.

Terkait sehari sebelumnya ada aksi penolakan revitalisasi bangunan Pasar Cinde dari sekelompok orang, tidak dihiraukan pedagang Pasar Cinde.

Bahkan beberapa spanduk bertuliskan mendukung pembangunan Pasar Cinde, terbentang diarea sekitaran Pasar Cinde.

Diklaim tidak ada pedagang Pasar Cinde yang menolak adanya revitalisasi. Pernyataan ini disampaikan langsung Ketua Pedagang Pasar Cinde M. Yusuf yang memastikan aksi penolakan bukan dari pedagang.

"Kalau ada demo penolakan itu bukan dari pedagang. Pedagang sudah setuju semua adanya relokasi dan saat ini menunggu semuanya sudah siap," ujar M Yusuf.

Ia berharap bagi yang melaksanakan demo hari ini, untuk tak menamakan diri dari pedagang. Sehingga nama pedagang tetap baik di mata pemerintah.

"Kalau mau demo silahkan tapi jangan bawa nama nama pedagang, "katanya.