Sungguh Mengharukan, Pria Bergaji Rp1,5 Juta Ini Ingin Menikah, Tapi Kejadinya Malah Begini
Tekad yang bulat untuk menikah di usia 27 tahun, membuat lelaki ini membuat perencanaan yang matang. Kisah tersebut dibagikan oleh akun Ridwan Firdau
Jika setahun akan terkumpul 5.400.000. jika berniat menikah pada usia 27, artinya saya hanya bisa menabung 2 tahun, dan kemungkinan hanya terkumpul dana 10.800.000. (saya pesimis uang segitu cukup membiayai pernikahan saya).
Tapi ya saya nabung saja, cukup ndak cukup nanti deh di usahakan cukup. Inshaa Alloh yang mencukupkan Alloh swt yg memerintahkan ibadah pernikahan.
Tahun berganti, gaji saya naik, tabunganpun naik.
Penghasilan lain dari mereparasi Komputer laptop, bimbingan skripsi sahabat, membantu photocopy mata kuliah, hingga usaha jualan es kelapa muda saya coba utk menaikan penghasilan demi mencukupkan biaya menikah.
Tabungan saya mentok pada angka 15.000.000 saja.
Itupun saya simpan dalam bentuk emas, saya titip di toko perhiasan sahabat baik saya.Karena jika tidak, Uang tabungan saya pasti tak akan bertambah. Ketidak enakan utk mengatakan tidak pada kawan yang membutuhkan uang utk bayar spp atau membayar sewa kost nya.
Saya telat menikah, target usia 27 tahun menjadi usia 29 tahun.
Itupun mendadak tanpa rencana. Saya menikahi wanita yang hanya saya kenal sebulan saja.
Saya tak ambil pusing tentang biaya biaya, atau siapa wanita itu, alimkah atau dari ningratkah. Tuhan, saya ingin nikah, tolong bantu saya ya..
Dan yaps,, saya menikah juga (akhirnya ada yg mau dengan saya).
Tentang berapa biaya yg dihabiskan Alhamdulillah dibantu Alloh swt dari tangan sahabat yang sangat baik kepada saya.
“Jika kau ingin menikah kawan, cobalah merencanakannya. Lalu hitung biaya biayanya, kapan, tata cara menikahnya, dimana dan dengan siapa kau menikah. Tulis saja di buku harianmu sekarang. Lalu baca setelah selesai sholat, minta Alloh swt mengabulkannya. Baca sesering mungkin, berdoa sebanyak mungkin.
Lakukan usaha yang membuat apa yg kau tulis itu terwujud, seperti menabung, atau bekerja lebih giat utk mendapat penghasilan lain yg mencukupi biaya pernikahan itu.
Dan biarkan usaha dan doamu di ijabah Allah SWT dengan cara-Nya. Kau tak pernah gagal, jika tak berusaha. Kau lebih baik gagal daripada tak pernah mencoba dan berusaha sama. (*)
