Mengerikan! Penggali Makam Kuno Temukan Ular Raksasa, Selanjutnya Malah Seperti Ini
Apalagi baru-baru ini ada ular yang menelan hidup-hidup Akbar seorang petani warga Desa Salubiro, Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulbar.
Penulis: Candra Okta Della | Editor: Candra Okta Della
SRIPOKU.COM--Ular selalu jadi binatang yang tidak disukai hampir semua orang.
Binatang melata dengan bentuk licin panjang dan identik berbisa ini cukup mengerikan.
Apalagi baru-baru ini ada ular yang menelan hidup-hidup Akbar seorang petani warga Desa Salubiro, Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulbar.
Dengan ukuran begitu saja ular bisa menelan manusia, bagaimana jadinya jika ular besarnya berpuluh kali lipat.
Baca: VIDEO : Ingat Kasus Ular Makan Orang ? Anda Akan Kaget Lihat Apa yang Dimakan Ular Ini
Seperti kejadian dikutip dari viral4real 14 April 2016, warga dan penggali heboh menemukan ular dengan berat 200 kilogram.
Ular raksasa tersebut, ditemukan saat arkelogo meneliti satu tempat kuno.

Mereka menduga ular jenis piton dengan usia diperkirakan 100 tahun, bahkan mencapai 180 tahun.
Piton putih memang dikenal sebagai ular yang punya umur panjang.
Bahkan ada legenda menyebutkan jika ular ini adalah troll terkutuk menjadi ular.
Ular tersebut ditemukan dalam tempat kuno dengan usia 2000 tahun.
Ular ini memiliki panjang 20 meter dengan berat 200 kilogram.
Baca: VIDEO : Demi Bertemu Anak, Tsania Marwa Datang Ke Rumah Atalarik, Tapi Lihat Apa Yang Terjadi
Ular ini dipercaya sebagai ular terbesar sepanjang sejarah penemuan ular di dunia.
Namun tidak diketahui pasti mengapa ular tersebut berada di makam kuno.

Lantaran jika melihat kondisi sekitar tidak ditemukan habitat untuk ular tinggal.
Hingga akhirnya banyak yang berkesimpulan jika ular tersebut memang tinggal di makam.
Ular ini dibiarkan begitu saja karena kepercayaan setempat mengatakan kalau ular piton putih bukanlah ular yang boleh disakiti.

Orang-orang beranggapan jika membunuh piton putih akan terkena kutukan, apalagi warga ngeri melihat ukuran ular diluar normal ini. (*)
Baca: Astaga ! Anak Elly Sugigi Ancam Lakukan Ini Jika Ibunya Menikah Lagi
Misteri Tewasnya Petani oleh Piton Terjawab! Lihat Video Ini, Buaya Raksasa Saja Dilumat
SRIPOKU.COM - Heboh petani sawit di Mamuju Tengah yang dimangsa ular piton timbulkan banyak tanda tanya, seganas apa piton? Video ini menjawab! Buaya ganas saja kalah, Kamis (30/3/2017).
Sebuah video yang menyebar di YouTube menunjukkan kedahsyatan serangan ular piton.
Video tersebut seolah menjawab bagaimana manusia bisa dikalahkan oleh ular piton.

Seorang petani yang baru saja menyaksikan anaknya lahir harus jadi korban keganasan ular piton saat memanen sawit.
Sebenarnya bisa enggak sih petani menghindar dari sergapan ular piton?
Mungkin kalau dalam kondisi waspada dan atau telah menyiapkan benda tajam seperti pisau bisa saja lepas.
Namun coba lihat video ini.
Seekor buaya besar dan ganas harus bertarung hidup dan mati ketika ia berhadapan dengan ular.
Buaya itu bahkan harus bertarung selama 3 jam dan berakhir dengan kematian buaya.
Padahal ular piton berhasil digigit oleh buaya, tapi satu hal kemampuan mengerikan yang dimiliki piton adalah lilitannya yang kuat.
Ular piton memiliki insting tajam pada lokasi lilitan mematikan pada makhluk buruannya.
Pada video tersebut meski buaya berhasil menggigit piton, namun lilitan kuat piton pada perut buaya bikin buaya tak bisa bernafas.
Dalam video tersebut dijelaskan buaya sampai mati kehabisan nafas dan ular piton pergi.

Lilitan ular dikenal juga bisa meremukkan tulang-tulang.
Video ini seolah menjelaskan tentang apa yang dialami oleh petani sawit.
Saat petani tanpa sadar disergap oleh ular piton, hanya hitungan menit belitan ular piton mampu bikin petani kehabisan nafas, pingsan atau bahkan telah kehilangan nyawa.
Setelah tak bergerak ular tersebut kemudian menelan tubuh petani, bahkan lengkap dengan sepatu boot yang dikenakan.
Nasib tragispun menimpa Akbar.
Petani yang sedang berupaya memanen sawit dan hasilnya untuk digunakan menjemput istri yang baru saja melahirkan.
Namun nasib tragis tak terhindarkan, jabang bayi yang baru dilahirkan hanya mengenang nama dan kisah ayahnya yang tewas dalam perut buaya. (TribunWow.com/Rimawan Prasetiyo)
Inilah 16 Fakta Mengerikan Ular Piton Raksasa yang Telan Akbar di Sulawesi Barat
Sungguh tragis nasib Akbar (25) warga Desa Salubiro, Kecamatan Korossa, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, Senin.
Diberitakan bahwa saat memanen kelapa sawit di kebun miliknya, seekor ular piton raksasa memangsa Akbar.
Ular piton itu sendiri tertangkap setelah sehari memangsa Akbar (27/3/2017).
Saat diketemukan warga, nampak wujud ular tersebut tidak seperti biasanya.
Itu yang kemudian membuat warga memutuskan untuk membelah perut ular tersebut dan didapati tubuh Akbar yang sudah terbujur kaku tak bernyawa.
Ada beberapa fakta menarik, soal ular piton yang memangsa akbar.
1. Ular piton yang memangsa Akbar berjenis teritorial
2. Jenis ini hidupnya di atas tanah
3. Ciri-cirinya warna sisik yang kecoklatan dan nggak jarang lebih gelap lagi
4. Selain sisik yang kelirnya lebih gelap, corak sisiknya seperti batik
5. Tidak memiliki bisa
6. Tidak memangsa dalam kondisi hidup
Baca: VIDEO : Julia Perez Lakukan Hal Memilukan Saat Kristina Bernyanyi
7. Tidak juga makan bangkai
8. Mangsa dideteksi dari suhu tubuhnya
9. Ujung lidah jadi alat pendeteksi suhu tubuh mangsanya
10. Mangsa dililit sampai pingsan atau mati lemas baru dimangsa
11. Tidak menyerang mangsanya
12. Ular piton akan menyergap mangsanya dalam kondisi lengah
13. Jenis ular piton teritorial gampang dipelihara manusia
14. Rahang bawah terpisah,
15. Bisa memangsa korban dengan ukuran sampai 3 kali lipat tubuhnya
16. Habitatnya hutan dengan semak belukar
Perut ular piton dibelah
Setelah perut ular dibelah, warga kaget bukan main.
Ternyata ada tubuh Akbar di perut ular piton dan sudah meninggal dunia.
"Ditemukan di lokasinya (kebunnya) kasihan," kata Satriawan, pemuda yang turut mencari Akbar.
"Awalnya ini Akbar berangkat dari rumahnya untuk pergi memanen sawitnya, setelah tidak kembali ke rumahnya lalu dicari di kebunnya," Satriawan menambahkan.
"Hasil panen sawitnya terhambur, mungkin ini diserang dari belakang ulang," kata warga Mamuju Tengah, Satriawan yang ditemui wartawan Tribunsulbar.com, Nurhadi, pada hari Selasa (28/3/2017).
Ular piton itu kemudian ditangkap warga di kebun sawit korban, Desa Salubiro, Kecamatan Korossa, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, Senin (27/3/2017).
Akbar dikeluarkan dari perut ular (Grid.ID)Jasad Akbar ditemukan masih utuh di perut ular piton tersebut.
Ular telah memangsa seluruh tubuh Akbar, mulai kepala hingga kaki.
Posisi kaki korban ada di lambung ular lebih dekat rongga mulut ular.
Sebaliknya, kepala mayat ke arah kloaka ular atau searah ekor.
Baca: Makanan Terbaik Untuk Latihan Otot Anda
Artinya, Akbar ditelan bulat-bulat dari kepalanya dulu.
Sungguh tragis nasibnya.
Celana pendek dan kaos yang dikenakan Akbar juga ditelan ular piton itu secara utuh.
Kondisi mayat terlihat dalam kondisi seperti itu, setelah warga membelah ular piton tersebut. (Grid.ID)