Kaleidoskop 2016

Juni: Kesal Dengan Denda Tilang Besar, Sipir Penjara Ini Acungkan Pistol ke Polantas

Aksi koboi petugas Rutan Tebingtinggi dengan mengacungkan pistol kearah tiga anggota polisi lalulintas menjadi tontonan gratis warga.

Penulis: Awijaya | Editor: Darwin Sepriansyah
SRIPOKU.COM/AWI WIJAYA
Suasana di Pertigaan jalan lintas tengah Sumatera usai kejadian tiga Polantas Polres Empatlawang diancam dengan diacungkan pistol oleh salah seorang petugas rutan Tebingtinggi, Senin(13/06/2016) sekitar pukul 11.00 

"Khabarnya tadi anaknya kena tilang ngurus surat tilang itu, mungkin polisi minta denda besar,"

"Tadi petugas Rutan itu jalan kaki dari atas mengacungkan pistol ke polisi, berlarian semua polisi tadi," kata salah seorang warga yang melihat kejadian tidak ingin disebutkan namanya kepada Sripoku.com, Senin (13/06/2016).

PALING BARU: VIDEO: Uji Ketahanan Jembatan Kaca. Sekali Pukul Kaca pun Retak, Berikutnya Sungguh tak Terduga

 

Dia mengatakan belum mendengar bunyi letupan senjata api dari tangan petugas lapas ini, hanya sebatas mengacungkan kearah polisi.

"Belum terdengar bunyi dor, baru diacungkan saja,"ungkapnya. 

Kapolres Empatlawang, AKPB Bayu Dewantoro SIK MM mengatakan pelaku akan dilakukan pemeriksaan, pelaku telah dipanggil dan barang bukti pistol beserta surat senjata api sudah diamankan di Mapolres Empatlawang.

"Yang jelas kita akan lihat kepemilikan senjatanya, apa kewenanganya, dan penggunaanya tepat atau tidak, nanti setelah hasil pemeriksaan tersebut baru tahu arahnya, kondisi ini sangat kami sayangkan," kata AKBP Banyu Dewantoro.

AKBP Bayu mengatakan pihaknya memang rutin melakukan razia di lokasi terlebih didalam bulan Ramadan ini.

PALING BARU: Ketahuan Rekam Wanita di Kamar Mandi, Pria ini Malah Lakukan Hal yang Mengejutkan

 

Ia mengatakan pelaku bisa dikenakan undang-undang darurat, dan pengancaman.

Melihat posisi anggota yang saat itu sedang bertugas. 

Sementara, Kepala Rutan Tebingtinggi Abdul Hakim Amer melalui Kasubsi pelayanan rutan Tebingtinggi Sukma Amri, dikonfirmasi mengatakan tidak bisa komentar banyak atas kejadian tersebut.

"Saat ini kita masih di Polres, saya no commen lah,"katanya.(*)

Dapatkan Berita-berita Terkini (Up To Date) dan Menarik Lainnya dengan Langsung Klik sripoku.com

Berikan dukungan Anda kepada Kami dengan LIKE/SUKAI Fanspage Facebook Sriwijaya Post di bawah ini

Posted by Sriwijaya Post on 17 Oktober 2015
Dan mohon FOLLOW Twitter Kami juga Sriwijaya Post
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved