Waspada! Banyak Warga Jambar Akar Pagaralam Terserang DBD
Empat orang di RT 03, yakni Irunsyah, Arman Trisno dan Saaludin. Selanjutnya 3 orang di RT 07, yakni Yuda (15), Sari, Jasminariah, dan Erik.
Penulis: Wawan Septiawan | Editor: Sudarwan
SRIPOKU.COM, PAGARALAM - Tercatat ada 7 orang warga Dusun Jambar Akar Kecamatan Dempo Utara positif terkena penyakit Demam Berdarah Dangue (DBD).
Data yang dihimpun, ke 7 warga yang terjangkit DBD, tersebar di RT 03 dan RT 07.
Empat orang di RT 03, yakni Irunsyah, Arman Trisno dan Saaludin. Selanjutnya 3 orang di RT 07, yakni Yuda (15), Sari, Jasminariah, dan Erik.
"Mereka terkena DBD hampir bersamaan waktunya. Beberapa dari warga itu, sempat dirawat di RSB Besemah, sebagian lagi mendapatkan pengobatan di klinik," ujar Herpansyah, Ketua RT 03 kepada Sripoku.com, Kamis (29/9/2016).
Alpido, ayah Yuda, warga yang terkena DBD pun memastikan anaknya kena DBD.
Tidak beberapa lama setelah Yuda, Sari, Jasminariah, dan Erik ikut terkena DBD. Rumah keempat warga ini memang tidak berjauhan.
"Pihak terkait dapat memperhatikan kasus DBD di kampung kami. Sudah melapor dengan pihak kelurahan dan kecamatan," katanya.
Dihubungi terpisah, Lurah Jangkar Mas, Ferimansyah membenarkan mengenai kasus DBD di Dusun Jambar Akar.
"Difogging supaya memberantas nyamuk. Sedangkan penyuluhan, berguna agar warga bisa meningkatkan kebersihan lingkungan rumahnya masing-masing," jawabnya.
Terpisah Kepala Dinas Kesehatan Roshan YM mengungkapkan, pihaknya sudah menerima informasi adanya wabah DBD didaerah tersebut dan secepatnya akan melakukan fofging untuk mencegah terjadinya penyebaran terhadap penyakita yang disebabkan nyamuk tersebut.
"Kita akan fogging daerah yang terjangkit DBD tersebut. Mudah-mudahan nyamuknya mati. Namun kami tetap mengimbau warga untuk menjaga lingkungan mereka," tegasnya.