Nomor Potensi Emas Dilucuti Tuan Rumah, Petembak Sumsel Siap Rebut 2 Emas PON Jabar

"Tapi buat apa diambil pusing, kita maksimalkan saja nomornomor yang dikompetisikan dan saya yakin anak-anak bisa memberikan hasil terbaik,"

Penulis: Hendra Kusuma | Editor: Hendra Kusuma
SRIPOKU.COM/HENDRA KUSUMA
Dirut BSB Muhammad Adil saat melepas atlet Bank Sumsel Babel memperkuat Tim PON Sumsel dan mengikuti TC persiapan PON Jabar 2016 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG-Sebanyak 12 atlet Bank Sumsel Babel (BSB) yang memperkuat Tim Menembak Sumsel untuk PON Jabar September 2016 siap tempur. Maharani Ardhi dkk dibebani 2 emas, kendati peluang di nomor lain juga sangat besar.

Bahkan, peluang Sumsel lebih besar lagi jika dua nomor seperti tiga posisi putri dan rifle prone putra tidak dihapus Jawa Barat yang menjadi tuan rumah PON 2016.

“Total tiga belas atlet menembak, dari 13 atlet menembak PON, 12 orang merupakan binaan Bank Sumsel Babel. Satu atlet lainnya Ayu Cahyani dari klub Glatik," ujar Direktur BSB Muhammad Adil.

Menurut dia, menembak ditargetkan KONI Sumsel 2 medali emas. Sebenarnya dengan melihat persiapan yang telah dilakukan selama ini saya yakin target itu bisa dipenuhi, bahkan mungkin saja bisa lebih. Itu bisa dilihat dari Pra PON saja, kontingen menembak Sumsel bisa menyabet 3 emas, 2 perak dan 1 perunggu,” katanya.

Adil menambahkan selain potensi dua emas di beberapa nomor lainnya juga ada, namun mereka hanya fokus di dua nomor saja."Untuk atlet binaan Bank Sumsel Babel yang berhasil menyabet medali utamanya emas, manajemen melalui Bapor Bank Sumsel Babel sudah menyiapkan bonus tersendiri di luar bonus yang diberikan Pemprov Sumsel atau KONI Sumsel," katanya.

Pelatih Kuncung Sudiono juga mengatakan, peluang Sumsel di tiga nomor yakni, dari rifle prone putri, nomor tim untuk 3 posisi putra, dan air rifle match senior putri. Terkait dengan strategi Jabar selaku tuan rumah yang menghapus nomor-nomor penting diantara 3 posisi putri dan rifle prone putra itu, sangat disayangkan Kuncung.

"Kalau itu adalah strategi tuan rumah. Nomor yang tidak berpotensi medali dicoret," ujar

Padahal menurut Kuncung, nomor-nomor itu dipertandingkan di SEA Games, bahkan dari beberapa kali kejurnas, atlet Sumsel selalu berada di jajaran terbaik di nomor-nomor itu.

"Tapi buat apa diambil pusing, kita maksimalkan saja nomornomor yang dikompetisikan dan saya yakin anak-anak bisa memberikan hasil terbaik," ujarnya.

Kuncung menambahkan, atlet menembak Sumsel yang lolos ke PON XIX Jawa Barat ada 17 orang. Namun, setelah melalui seleksi dan penyesuaian nomor yang dipertandingkan, maka yang dipastikan berangkat hanya 13 atlet. Dari tim putra, diperkuat Rahmad Wisnu Aji (rifle prone, rifle 3 posisi), Agus Anindito (rifle match, rifle 3 posisi), Ahmad Sudarmawan (rifle prone) Hasto Mulyo Nugroho (rifle match, rifle 3 posisi).

Kemudian tim putri, ada Maharani Ardy (rifle prone), Rahma Saraswati (rifle prone), Rahma Indah Safitri (air rifle match senior), Fidella Puspa Dewi (air rifle match senior), Ayu Estri Handayani (air rifle match senior), Wilia Ponda Saputri (air rifle match junior), Ayu Cahyani Azzifa (air rifle match junior), Fadila Laica (air rifle match junior), dan Remanda Tria Saputri (air pistol).
Khususnya Maharani masih dibebani emas, mengingat dia peraih medali emas SEA Games 2011, meski di PON Riau dia hanya mendapatkan perak.

Sumber:
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved