Waspadalah, Janji Oknum Bisa Luluskan Uji Kompetensi TKS

Diakui Robby, berdasarkan audit internal maupun eksternal jumlah TKS di Kabupaten PALI sangat membludak.

Penulis: wartawan | Editor: Tarso
zoom-inlihat foto Waspadalah, Janji Oknum Bisa Luluskan Uji Kompetensi TKS
TRIBUN SUMSEL.COM/ARI WIBOWO
Ferdian Andreas Lacony, Wakil Bupati PALI

SRIPOKU.COM, PALI --- Tenaga Kerja Sukarela (TKS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) mencapai 6 ribu orang.

Untuk itu Pemkab PALI akan melakukan seleksi ulang TKS, dengan registrasi administrasi TKS yang dijadwalkan mulai tanggal 18 sampai 24 Mei 2016.

Kemudian verifikasi pada tanggal 25 Sampai 31 Mei, usai dilakukan verifikasi oleh SKPD masing-masing sesuai dengan tingkat pendidikan dan pekerjaan yang dikehendaki TKS.

Selanjutnya yang lolos verifikasi akan diberi nomor untuk mengikuti Ujian Kompetensi (UKom).

UKom Pemkab PALI menggandeng Pusat Pelayanan Jasa Ketenagakerjaan (PPJK) Universitas Sriwijaya (Unsri) untuk mencari nilai terbesar sampai nilai terkecil para TKS.

Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) PALI, Robby Kurniawan SSTP, MSi mengatakan keberadaan TKS menjadikan suatu isu yang harus dibenahi di Daerah Otonomi Baru (DOB).

"Sejak beliau (Bupati) dilantik,  TKS ini menjadi isu yang luar biasa untuk dibenahi di PALI, dalam rangka efektivitas penyelenggaraan pemerintah daerah tentunya harus didukung jumlah Sumber Daya Manusia (SDM) yang jumlahnya akurat, sesuai dengan kebutuhan organisasi," kata Robby.

Diakui Robby,  berdasarkan audit internal maupun eksternal  jumlah TKS di Kabupaten PALI  sangat membludak.

"Idealnya kita sudah lakukan kajian, mengajukan form analisis kebutuhan yang disampaikan SKPD-SKPD masing-masing, itu menjadi dasar kita. Namun, dalam rangka menjaga objektivitas, artinya rasionalisasi jumlah TKS, tentu melakukan suatu langkah yang memang harus benar-benar objektif sesuai dengan aturan. Aturannya registrasi perpanjangan kontrak, 6 bulan. Harapan kedepan dari bulan 6 sampai 12 ada hasil out put seleksi UKom," katanya.

Wakil Bupati PALI, Ferdian Andreas Lacony, SKom MM, menegaskan pihaknya akan menindak tegas bagi oknum di lingkungan Pemkab PALI yang menjanjikan ada duit bisa lolos UKom maupun sebaliknya.

"UKom akan digelar secara objektif, jangan percaya pada oknum kalau ada duit sekian bisa lolos UKom, siapa yang terbukti bagi oknum SKPD menjanjikan itu akan ditindak tegas," jelas politisi PDIP. (Ari Wibowo/TS)

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved