Kuasai 72 Persen Permainan, Madrid Justru Keok di Markas Santiago Bernabeu

SRIPOKU.COM-Pertandingan derby Madrid akhirnya dimenangkan Atletico dengan skor 1-0.

Dalam laga ini tuan rumah Madrid mengusai 72 persen permainan, tetapi hasilnya nihil, justru Atletico yang menang.

Memang sepakbola unik dan tidak bisa diprediksi. Selamat Atletico dan ini tekanan buat pelatih Zinedie Zidane.

Babak Pertama
Laga belum berjalan genap dua menit, Real Madrid sudah mampu mengancam Atletico Madrid pada laga La Liga, Sabtu (27/2/2016).

Ronaldo melepaskan tembakan dari luar kotak penalti namun bola masih melenceng tipis di sisi kiri gawang.

Zidane dan Simeone dalam laga ini, sama-sama menggunakan formasi 4-4-2. Meski demikian, tedapat dua filosofi permainan yang berbeda di antara kedua pelatih tersebut. Zidane mengusung sepakbola menyerang dan atraktif, sementara Simeone sebaliknya, defensif dan pragmatis.

Pertandingan ini tetap menarik, karena sama-sama bermain dengan ambisi sama, mengejar Barcelona.

memasuki menit ke-4, Madrid menekan via sayap kanan. Ronaldo mengirim crossing melambung ke jantung pertahanan Atletico tapi Felipe Luiz sanggup menghalau bola.

Namun masih membentur tembok kokoh Atletico yang sengaja disiapkan Simone.

Sementara, Atletico mengandalkan sayap kanan untuk menyerang. Gabi melepas crossing ke tiang dekat, namun bola masih sanggup dihalau Varane.

Sementara Madrid membalas. Tetapi hampir seluruh pemain Atletico Madrid berada di sekitar kotak penalti mereka sendiri. Madrid terus menggulirkan bola ke segala penjuru lapangan untuk meruntuhkan pertahanan Los Rojiblancos.

Real Madrid tidak putus asa untuk terus membangun dan melancarkan serangan. Memasuki ke-23, usaha bintang asal Portugal Ronaldo belum bisa merubah kedudukan 0-0. Sepakan kencang CR7 dari luar kotak penalti melenceng jauh di sisi kanan gawang Oblak.

Memasuki menit ke-37, Madrid semakin gencar menekan Atletico. Bahkan, penguasaan bola El Real mencapai 72 persen. Hingga akhir babak pertama kedudukan tetap bertahan dengan skor kacamata.

Babak Kedua
Memasuki babak kedua, Pelatih Zidane menarik keluar Karim Bezema dan memasuki Borja Mayoral Moya. Upaya ini dilakukan agar lini depan ada perubahan dalam membangun serangan.

Maklum Madrid butuh tenaga ekstra untuk membongkar pertahanan berlapis Atletico. Dalam pertandingan ini Pelatih Simone tampak memarkir bus di depan gawang untuk meredam agresivitas Ronaldo dkk.