Saat Para Ustadz Ikut TM Liga Santri:Cetak Gol Sebut Hamba Allah dan Dilarang Dribel Bola

"JIKA cetak gol, cukup disebut Hamba Allah, sebab jika diumumkan nanti riak (sombong), kemudian catatan lainnya tidak boleh drible (gocek) bola, dosa karena membudikan mengecoh orang (pemain)."

Demikian guyonan dari Direktur Utama SSL Rasyid Irfandi saat menggelar Technical Meeting bersama 16 perwakilan Pondok Pesantren (Ponpes) dalam rangka menyiapkan pembukaan /kick off Liga Santri yang digelar di Stadion Kamboja, Senin (21/12/2015) nanti.

Guyonan itu disambut dengan senyuman dari para ustadz pondak yang tampak begitu antusias membahas aturan manual Liga Santri yang digelar selama satu pekan itu.

Suasana rapat pun mengalir dan semua sepakat dengan aturan yang dibuat, demi memajukan para santri yang berbakat di bidang sepakbola.

Liga Santri diikuti 16 Ponpes. Ajang diikuti para santri se-Sumsel ini segera digeber di Stadion Kamboja 21-26 Desember 2015.

Laga pembuka sekaligus kick off bagi Liga Santri se-Sumsel Senin (21/12/2015), akan diawali dari Grup A dengan pertandingan, Linggau Pesantren menghadapi Al Fatah, kemudian Aulia Cendikia versu Raudhatul Quran Payaraman.

sore harinya akan digelar pertandingan antara Tauhidil Muhlisin vs Raudhatul Umum dan Sultan Mahmaud B vs Subulus Salam.

Sementara dari Grup B, digelar Selasa (22/12/2015) mempertandingkan Innayatullah OI menantang Amalul Khair dan Assanadiyah versus Muqimus Sunnah.

sore harinya ada pertandingan antara Innaytullah menghadapi Nurul Qomar, kemudian Ar Rahman menghadapi Nurul Ulum.

"Ini ajang unjuk kemampuan bagi para santri yang memiliki potensi di bidang sepakbola. Kita ingin Sumsel memiliki banyak pemain berbakat yang sudah teruji melalui kompetisi berkualitas. Sehingga ke depan pemain Sumsel bisa bersaing di tingkat nasional bahkan internasional. Jayalah Sepakbola Sumsel," jelas Presiden SSL, Hendri Zainuddin.

Senator DPD RI ini menilai, semua santri sangat gandrung akan sepakbola bahkan bisa dikatakan hampir setiap hari ada pertandingan sepakbola secara rutin.

Apalagi hampir setiap pondok memiliki lapangan sepakbola dan ini menunjukkan bahwa cabang olahraga ini digemari di pesantren-pesantern."Ini event perdana kita gelar dan merupakan aspirasi dari semua ponpes, agar Liga Santri digelar," ujar Hendri.

Seperti diketahui Liga Santri ini gelar juga atas kerjasama dengan Sriwijaya Post-Tribun Sumsel, kemudian dengan Forum Pondok Pesantren Sumsel (Forpess). Kerjasama ini, disepakati setelah adanya silaturahmi antara Presiden SSL Hendri Zainuddin dengan Ketua Forpess Susi Indrawan didampingi Ustadz Mukhsan di Sekretariat SSL, Sabtu (29/11/2015) lalu.

Jadwal Liga Santri
Penyisihan
GRUP A
Senin, 21 Desember
07.30-09.00 Linggau Pesantren versus Al Fatah
09.00-10.00 Aulia Cendikia vs Raudhatul Quran Payaraman

14.30-15.30 Tauhidil Muhlisin vs Raudhatul Umum
16.00-17.00 Sultan Mahmaud B vs Subulus Salam

Grup B
Salasa, 22 Desember
07.00-08.00 Innayatullah OI vs Amalul Khair
09.00-10.00 Assanadiyah vs Muqimus Sunnah

14.30-15.30 Innaytullah vs Nurul Qomar
16.00-17.00 Ar Rahman vs Nurul Ulum

Delapan Besar
Rabu, 23 Desember

Semifinal
Jumat, 25 Desember

Final
Sabtu, 26 Desember