Golkar OI Siap Pecat Kader Membangkang

SRIPOKU.COM, INDERALAYA -- DPD Partai Golkar Ogan Ilir siap memecat kadernya mulai dari tingkat desa hingga kabupaten yang dinilai membangkang dari kebijakan yang diambil partai.

Hal tersebut ditegaskan Ir H Mawardi Yahya selaku Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten OI dalam konsolidasi internal, Rabu (7/10) di Jalintim Km 34 Inderalaya-Kayuagung.

"Bagi kader pengurus yang mendukung calon lain untuk segera dikeluarkan dari Partai Golkar. Saya tidak mau Partai Golkar gagal dalam pilkada 9 Desember nanti. Jika, ada kader-kader desa yang membelot, maka agar Ketua tingkat kecamatan untuk dilepaskan dari Partai Golkar. Terlebih gabung dengan calon paslon lain," kata Ketua DPD Partai Golkar OI Mawardi Yahya di kantor DPD Golkar OI.

Dikatakan Mawardi, saat ini banyak anggota Partai Golkar yang mengedepankan egonya sehingga sangat menganggu jalannya roda partai.

Untuk memenangkan pasangan urut nomor dua Ofi Ilyas tentunya bukan saja mendapatkan dukungan penuh dari golkar, melainkan pula dukungan pihak lain.

"Tujuan konsolidasi ini adalah untuk merapatkan barisan bukan mementingkan ego sendiri. Perjuangan kita tinggal dua bulan lagi. Perjuangan pertama bagaimana berjuang untuk calon Partai Golkar dan memperoleh suara tertinggi dari calon lainnya," terangnya.

Dia melanjutkan sekarang Golkar bangga karena OI baik kepala daerah maupun ketua DPRD dipegang oleh Partai Golkar. Pucuk pimpinan Ini harus tetap dipertahankan ke depan. "Buat apa berada didepan jika tidak menggapai cita-cita. Tidak ada teman, sahabat dan keluarga yang abadi. Namun kepentingan yang digapai," ujarnya.

Namun jika hal itu tidak berhasil, menurut Mawardi, ini akan menjadi momok bagi Partai Golkar sendiri. "Jaminan moral sudah diberikan. Mana mungkin anak akan menciderai perjuangan induknya," ucapnya.

Sementara itu, anggota DPRD Sumsel Nasrun Madang menambahkan pihaknya meminta semua kader Golkar OI untuk merapatkan barisan memenangan paslon Ofi Ilyas.

"Usia calon bupati OI Ofi sekitar 28 tahun dan dia merupakan calon termuda yang memiliki semangat tinggi. Semua pihak jangan terlena dan menangkal isu-isu yang ingin memecah belah Partai Golkar," kata Nasrun Madang.