SSL 2015
Pemain SSL Banyak Dipakai Tim-Tim Porprov Sumsel
"Ini akan membuat pemain-pemain di SSb tidak hanya bergelut di lapangan dalam batas latihan, mereka bisa berkompetisi dan mengukur kemampuan,"
Penulis: Hendra Kusuma | Editor: Hendra Kusuma
SRIPOKU.COM, PALEMBANG-Mau tidak mau, keberadaan SSl menjadi lokomotif pembinaan, bahkan kabupaten/kota yang mempersiapkan diri membentuk tim sepakbola untuk Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumsel pertengahan Mei nanti, rata-rata mengambil pemain-pemain muda yang beredar di SSL.
Hal itu diungkapkan Pelatih Persegrata Yoyon. Ia mengungkapkan, selain aktif di beberapa turnamen khusus, para pemainnya yang berlaga di SSL senior dan U-16 banyak terlibat di Porprov."Rata-rata, tidak hanya Pesegrata, hampir seluruh pemain yang pernah terlibat dalam turnamen di SSL diambil untuk Porprov, ini program yang bagus dan kalau bisa menjadi perhatian pemerintah. Kami saja dari Persegrata merasakan manfaatnnya," jelas Yoyon, Jumat (15/5/2015).
Dia pun mengapresiasi digelarnya kembali Divisi Utama."Ini akan membuat pemain-pemain di SSb tidak hanya bergelut di lapangan dalam batas latihan, tetapi mereka bisa berkompetisi dan mengukur kemampuan," ujarnya.
Seperti diketahui, setelah merampungkan SSL senior, U-16 dan kini tengah menggelar U-14, Sumsel Super League (SSL) 2015. Kompetisi gagasan KONI Kota Palembang dan PT Payaraman Optimis Mandiri (POM) kerjasama dengan Kompas Grup ini, mulai menggodok dan mempersiapkan Divisi Utama U-23 yang akan digelar pada 2 Agustus 2015 mendatang.
Sebab SSL U-14 selesai Oktober, sehingga penyelenggaran SSL tidak ingin ada kekosongan. Apalagi kompetisi resmi SSI memang lagi dihentikan akibat kisruh PSSI-Kemenpora."Divisi Utama bergulir 2 Agutus 2015, dan tim-tim peserta sudah siap. Kita tidak banyak melibatkan peserta dan sejak awal ditargetkan 20 tim saja," kata CEO SSL, Hendri Zainudin.
Adapun sistemnya sedang godok bisa jadi dibagi dengan sistem grup atau kompetisi penuh."Target 20 tim dibagi 2 Grup atau setengah kompetisi. Sejauh ini tim-tim yang sudah siap seperti Porsela dari OKU Selatan, SP Padang, Persegrata, Laskar Amoniak, Palembang All Star, Balit Sembawa, Melani, dan Sungai Lilin. Tim- tim ini konsisten melakukan pembinaan," katanya.
Sementara Panitia Penyelenggara Oyong Khairudin Sikumbang menambahkan, untuk keperluan administrasi dan lainnya bisa menghubungi Yadi (089513439295)."Untuk lapangan antara Bumi Sriwijaya, Lapangan Hatta atau Lapangan Garuda," jelasnya.
Sementara SSL ini sendiri diliput khusus oleh Net TV, jaringan televisi kabel dan membuat profil Ferry Rotinsulu yang didapuk menjadi ikon SSL. Perwakilan Net TV Fajar mengatakan, saat Liga resmi dihentikan membuat masyarakat Indonesia kecewa, sebenarnya masih ada euforia masyarakat Indonesia terutama di Sumsel yang disemarakkan SSL."Kami ingin angkat bahwa sebenarnya euforia dan animo masyarakat akan sepakbola masih tinggi, buktinya ada SSL kompetisi dan pembibitan pemain mudanya tetap jala," jelasnya."Saya baca juga SSL berkembang bahkan kini wasit wanita.
Kami akan buat liputan khusus Rabu nanti, melibatkan Ferry Rotinsulu mantan kiper Sriwijaya FC dan Timnas untuk
profil."